You are on page 1of 23

KURANG OPTIMALNYA RSBM SPESIALIS JANTUNG

DI UPT PUSKESMAS GUNUNG SARI


AUDY A L FAT HA N N I SA
A ZRY N UR S HI DI Q
F E BR I YUDHA A DHI KU R N IAWAN
FA R R AS A R L I N DA R ACHM AWATI
JAYA NTI DES I R A HM AWATI
KA R UN I A SA F I T RI
R I S KA T I A R A A N N I SA

P E M B I MB I N G :
DRG. ANDI B SETIADI
D R . H J A J I ZA H P R ES S Y
PENDAHULUAN
Latar Belakang

a. Rumah Sakit Berbasis Masyarakat (RSBM) merupakan sebuah program kesehatan inovatif
di kota Cirebon yang mengubah paradigma program kesehatan Rumah Sakit dari kuratif
dan rehabilitatif menjadi promotif.
b. Sebelum terbentuknya RSBM angka kematian ibu dan anak masih tinggi khususnya di Kota
Cirebon
c. Pasca pembentukan RSBM di Kota Cirebon menunjukkan angka kematian ibu dan anak
yang terus berkurang.
Tujuan
a. Tujuan Umum
◦ Menganalisis permasalahan dan mencari pemecahan masalah mengenai
kegiatan RSBM di Puskesmas Gunung Sari.
b. Tujuan Khusus
◦ Mengetahui dan mengikuti kegiatan RSBM di Puskesmas Gunung Sari
◦ Menganalisa kegiatan RSBM di Puskesmas Gunung Sari dan
mengajukan pemecahan masalah manajemen RSBM di Puskesmas
Gunung Sari.
Manfaat
a. Manfaat untuk Institusi
Meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan terutama dalam
program RSBM di Puskesmas Gunung Sari.

b. Manfaat untuk Tenaga Kesehatan


Meningkatkan kualitas pelayanan dari segi SDM.

c. Manfaat untuk Masyarakat


Mendapatkan pelayanan yang lebih terjangkau dan efisien untuk
pelayanan kesehatannya.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Profil Puskesmas Gunung Sari
Wilayah Kerja Puskesmas Gunungsari meliputi satu Kelurahan yaitu Kelurahan
Pekiringan yang masuk dalam wilayah Kecamatan kesambi Kota Cirebon dengan
luas wilayah sebesar 124 Ha

Batas wilayah meliputi :


Sebelah Barat : Kecamatan Cirebon Barat, Kabupaten Cirebon
Sebelah Timur : Kelurahan Pekalangan Kecamtan Pekalipan
Sebelah Selatan : Kelurahan Kesambi dan Kelurahan Sunyaragi
Sebelah Utara : Kelurahan Kejaksan dan Kelurahan Sukapura
RSBM di Puskesmas Gunungsari
Jadwal Kegiatan RSBM di Puskesmas Gunungsari
No. Tempat pelayanan Nama dokter Spesialis Waktu pelayanan

1 Puskesmas Gunungsari dr. Eka Prasetya , Sp.OG Kebidanan 2 kali dalam 1 bulan yaitu

minggu I & minggu III

2 dr.Hj. Tuti Atikah. Sp.A Anak 1 kali dalam 1 bulan yaitu

pada minggu I

3 dr.Yogi Rachmawan. Sp.JP Jantung Tiga bulan sekali

4 dr. H.M Edial Sanif , Sp.JP Jantung Tiga bulan sekali


Pelayanan RSBM Dokter Spesialis Anak
Di UPTD Puskesmas Gunung Sari
Tahun 2016

Alur Rujukan RSBM


Cakupan Program Kesehatan Ibu dan Anak (KIA)
Di UPTD Puskesmas Gunung Sari Tahun 2016

Target Cakupan Kesenjangan


No Jenis Kegiatan Sasaran Ket
N % N % + -

1 K1 225 214 95 214 97,74 - -

2 K4 225 214 95 198 96,38 - 16

3 RESTI 45 45 100 57 96,38 12 -

PERSALINAN
4 217 195 90 181 95,26 - 14
NAKES

5 NEONATUS 207 186 90 181 95,26 - 5

6 KEMATIAN BAYI - - - 3

7 KEMATIAN IBU - - - -

8 BBLR - - - 4

9 N2 207 186 90 173 95,15 - 13


Jumlah Kunjungan Pasien Dokter Spesialis Kandungan
UPTD Puskesmas Gunung Sari Tahun 2016
Jenis Kunjungan

NO BULAN
Umum BPJS Jamkes mas SKTM Jamsos tek KCMS Gratis ∑

1 Januari 62 - 11 - - 1 5 79

2 Februari 96 5 21 - - - 5 131

3 Maret 56 4 4 - - 1 3 68

4 April 48 1 7 - - 3 19 78

5 Mei 72 2 3 - - 2 1 80

6 Juni 48 8 1 - - - 6 63

7 Juli 31 2 4 - - - 15 52

8 Agustus 41 5 1 - - - 17 64

9 September 39 2 8 - - - 9 58

10 Oktober 21 1 - - - - - 22

11 November 58 14 3 - - - 1 76

12 Desember 45 15 7 - - - 5 72

JUMLAH 612 59 70 - - 7 86 839


Grafik Jumlah Kunjungan Pasien RSBM Kandungan
UPTD Puskesmas Gunung Sari 2016 dan 2017
Alur Rujukan RSBM
Identifikasi Masalah
Setelah 1 bulan kami mengidentifikasi kegiatan RSBM di UPTD Puskesmas Gunungsari di
dapatkan beberapa permasalahan pada bagian kegiatan tersebut , diantaranya adalah :
1. Kurangnya kunjungan dalam RSBM Spesialis Anak
2. Kurangnya kunjungan dalam RSBM Spesialis Jantung
3. Ketidaksesuaian jadwal kegiatan RSBM di UPTD Puskesmas Gunungsari
4. Kurangnya kunjungan pasien yang datang dari puskesmas yang di koordinir oleh Puskesmas
Gunungsari .
Prioritas Masalah
MASALAH POKOK
No. U S G Total

1.

Kurangnya kunjungan RSBM Spesialis Anak 4 3 4 11

2.
Kurangnya kunjungan RSBM Spesialis jantung dan sistem rujukan penyakit
4 4 4 12
jantung

3.
Ketidaksesuaian jadwal kegiatan RSBM di UPTD puskesmas gunungsari 3 3 3 9

4.
Kurangnya kunjungan pasien yang datang dari puskesmas yang di koordinir
4 3 3 10
oleh puskesmas gunungsari .

Setelah menentukan prioritas masalah menggunakan USG didapatkan


prioritas masalah yaitu “Kurangnya kunjungan RSBM Spesialis jantung
dan sistem rujukan penyakit jantung”.
Jumlah Kunjungan Pasien RSBM Jantung
UPT Puskesmas Gunung Sari

UPTD Puskesmas Gunung Sari


2016 2017
Jumlah Kunjungan Pasien Jumlah Kunjungan Pasien
Umum BPJS Total Umum BPJS Total
Januari Januari
Februari Februari
6 3 9 2 3 5
Maret Maret
April April
Mei
Mei
Juni
- - - Juni
Juli - - -
Juli
Agustus
September
Agustus
Oktober September
- - - Oktober
November 0 4 4
Desember November
Desember
Analisis Masalah

Untuk menganalisis masalah yang ada di puskesmas


gunungsari kami menggunakan metode S.W.O.T agar analisis
yang kami berikan lebih efektif dan sistematis . Permasalahan
yang kami analisis adalah sebagai berikut :

Kurangnya kunjungan dalam RSBM


Spesialis jantung
PEMECAHAN MASALAH
A. Alternatif Kegiatan Untuk Pemecahan Masalah

1. Kurangnya kunjungan RSBM Spesialis Jantung


2. Melakukan penyuluhan yang dilakukan kepada kader kemudian disampaikan ke masyarakat
khususnya ibu hamil mengenai penyakit jantung dan pembuluh darah yang bisa terjadi pada
ibu hamil beserta penyebab dan risikonya.
3. Alternatif pemecahan masalah tersebut bertujuan untuk memberikan informasi mengenai
adanya kegiatan RSBM jantung di Puskesmas Gunungsari kepada ibu hamil.
4. Melakukan pemeriksaan fisik head to toe terhadap ibu hamil yang dilakukan oleh bidan dan
di konsultasikan kepada dokter yang bertugas saat melakukan pemeriksaan Antenatal Care
(ANC).
5. Alternatif pemecahan masalah bertujuan agar apabila terdapat sesuatu kelainan dapat di
tindaklanjuti dengan cepat.
Prioritas Pemecahan Masalah
1. kurangnya kunjungan dalam RSBM spesialis Jantung
Solusi pemecahan masalah :
Meningkatkan upaya promotif dan preventif yang dilakukan oleh kader kepada masyarakat
dengan melakukan sosialisasi guna meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya
kesehatan jantung dan pembuluh darah pada ibu hamil.
Memberitahukan kepada kader untuk mempromosikan kegiatan kelas ibu hamil yang
dilakukan 2 kali dalam 1 bulan.
Melakukan sosialisasi yang dilakukan oleh bidan kepada ibu hamil yang sudah mendekati
partus ± 1 minggu sebelum kelahiran diharapkan dapat mengkonsultasikan kehamilannya
secara intrapersonal.
Melakukan pemeriksaan fisik secara menyeluruh pada ibu hamil pada saat berkunjung ke poli
KIA. Misalnya untuk pemeriksaan fisik thorax perlu dilakukan, untuk deteksi dini terhadap
penyakit jantung pada ibu hamil.
2. Ketidaksesuaian jadwal kegiatan RSBM di Puskesmas Gunungsari

Solusi pemecahan masalah :


Menambahkan jadwal dokter spesialis sebagai pengganti apabila dokter yang bertugas di
masing-masing puskesmas berhalangan untuk hadir. Dokter pengganti dapat berasal dari luar
institusi yang membawahi puskesmas gunungsari. Contohnya dari Rumah Sakit putera bahagia
yang hanya membawahi puskesmas larangan. Dan dokter spesialis yang berhalangan wajib
memberitahu maksimal 1 hari sebelum jadwal yang telah ditentukan.
Penjelasan :

Karena dokter spesialis memiliki jadwal tindakan operasi yang tidak menentu
sehingga akan bersamaan dengan jadwal RSBM yang telah ditentukan oleh
karena itu diperlukan dokter spesialis pengganti
Dokter pengganti sebaiknya dicantumkan dalam jadwal supaya ada kesiapan
dan kepastian mengenai dokter yang akan diganti tersebut
Dokter utama yang tertera pada jadwal akan lebih leluasa untuk meminta
bantuan ketika berhalangan mengikuti RSBM kepada dokter pengantinya
Setiap Rumah Sakit rujukan RSBM memiliki spesialis yang jumlahnya terbatas
sehingga perlu adanya koordinasi antara dokter spesialis dari setiap Rumah
Sakit yang berbeda
Contoh pembuatan jadwal dengan penambahan dokter
spesialis
pengganti adalah sebagai berikut :
No. Nama dokter Spesialis Waktu pelayanan

1. dr. Eka Prasetya, Sp.OG Kebidanan Rabu, mgg 1 & III

2. dr. Richardi Wicaksono, Sp.OG Kebidanan Rabu, mgg 1 & III

(bila dokter utama tidak ada)

3. dr. Hj. Tuti Atikah, Sp.A Anak Kamis, mgg 1

4. dr. Bambang Suharto, Sp.A Anak Kamis, mgg I (bila dokter utama tidak ada)

5. dr. Yogi Rachmawan, Sp.JP Jantung November, mgg 1

6. dr. H. M Edial Sanif, Sp.JP Jantung Maret, mgg IV


SIMPULAN

Kegiatan RSBM merupakan program unggulan dari Dinas Kesehatan Kota


Cirebon dan salah satu program yang menunjukan keberhasilan dalam menurunkan
angka kematian bayi dikota cirebon maka sudah sepantasnya apabila program tersebut
kita apresiasi dan kita dukung program tersebut.

Masalah utama yang terjadi RSBM di Puskesmas Gunungsari adalah


kurangnya partisipasi masyarakat dalam mengikuti kegiatan RSBM Jantung, sebagai
contoh jumlah partisispan untuk kegiatan RSBM Jantung dapat dibilang cukup
sedikit, hanya ada 4 orang pasien yang hadir sedangkan yang seharusnya pasien
berjumlah 11 orang.
SARAN
1. Menginformasikan kepada ibu hamil untuk melakukan konsultasi kepada bidan terdekat saat
mendekati waktu persalinan. bertujuan agar ibu hamil yang sudah mendekati partus ± 1 minggu
sebelum kelahiran diharapkan dapat mengkonsultasikan kehamilannya secara intrapersonal ke
bidan yang terdekat, unuk mencegah adanya risiko yang tidak diinginkan menjelang persalinan.
2. Melakukan pemeriksaan fisik secara menyeluruh pada ibu hamil pada saat berkunjung ke poli
KIA.
3. Menambahkan kunjungan dokter spesialis jantung . Mengoptimalkan jadwal yang sudah ada yaitu
dilakukan 2 kali dalam 3 bulan pada RSBM jantung. Jika tidak datang pada hari yang ditentukan
diharapkan mengganti jadwal dilain hari. Hal tersebut agar terciptanya kegiatan RSBM dapat
berjalan dengan 0ptimal.
4. Memberikan penganggaran untuk alat EKG supaya mempermudah saat pemeriksaan jantung.
5. Diperlukan inisiatif masyarakat yang tinggi dan juga keikutsertaan kader dalam serta membantu
dalam meningkatkan tingkat kesehatan anak dan ibu, karena kurang aktifnya masyarakat dalam
mengikuti kegiatan RSBM Jantung dapat memunculkan masalah dalam berlangsungnya proses
RSBM tersebut.

You might also like