Professional Documents
Culture Documents
Pada tahunn 1901 ditetapakan ejaan bahasa Melayu dengan huruf latin, yang disebut ejaan Van
Ophuysen, Van Ophuysen merancang ejaan itu dibantu oleh Engku Mawawi Gelar Soetan Ma’Moer dan
Moehamad Talib Soetan Ibrahim.
Ejaan Soewandi diresmikan pada tanggal 14 Maret 1947 untuk menggantikan ejaan Van Ophuysen.
Ejaan baru ini oleh masyarakat diberi julukan ejaan Repoeblik.
Hal-hal yang hanya perlu diketahui sehubungan dengan pengertian ejaan ini adalah :
•Huruf oe diganti dengan huruf u, seperti kata buku, lampu, aku, yang sebelumnya ditulis dengan
boekoe, lampoe, akoe.
•Bunyi hamzah dan bunyi sentak ditulid dengan k, seperti pada kata maklum dan rakyat yang
sebelumnya ditulis ma’loem dan ra’jat.
•Kata ulang ditulis dengan angka, seperti bapak2, kata2, malam2 dan lain-lain.
•Penulisan di- sebagai awalan dan di sebagai kata depan disamakan, yaitu ditulis serangkai dengan
kata yang mengikutinya, seperti dihalaman, dirumah, ditulis, dibaca, dan lain-lain.
Ejaan Melindo
1. Perubahan Huruf
O Ejaan Lama Ejaan yang Disempurnakan
1 (dj) djala, djembatan (j) jala, jembatan
Contoh :
(f) oktaf, huruf
(V) veto, volume
(z) zebra, lezat
• Huruf x dan y yang lazim digunakan dalam ilmu eksakta tetap dipakai.
Contoh : 2x (x + y) = 2x + x + y
• Penulisan di- sebagai kata depan ditulis terpisah dengan kata yang mengikutinya, di-
sebagai tetap awalan tetap serangkai.
• Kata ulang ditulis lengkap dengan huruf, tidak boleh dengan angka.
Bahasa Indonesia adalah Bahasa yang Terbuka
yang Banyak Menyerap Kata-kata dari Bahasa Lain
ASAL BAHASA Jumlah Kata
Belanda 3.280 kata
Inggris 1.610 kata
Arab 1.495 kata
Sansekerta 677 kata
Tionghoa 290 kata
Portugis 131 kata
Tamil 83 kata
Parsi 63 kata
Hindi 7 kata
Jumlah Kata-kata yang Diserap dari bahasa
Nusantara dalam KBBI
Asal Bahasa Jumlah Kata
Jawa 1109 kata
Minangkabau 929 kata
Sunda 223 kata
Madura 221 kata
Bali 153 kata
Aceh 112 kata
Banjar 100 kata
Proses Penyerapan Kata
1. Adopsi
Proses terserapnya bahasa asing dengan cara pemakai bahasa
tersebut mengambil dari kata bahasa asing yang mempunyai makna
kata yang sama secara keseluruhan dengan tanpa mengubah lafal ejaan
bahasa Indonesianya.