You are on page 1of 30

Dyslipidemia , Dyspepsia pada Wanita Paruh

Baya Memiliki Riwayat Kista Ovarii dengan


Kekhawatiran Terhadap Penyakitnya dan
Keluarga Tidak Ber-PHBS
M.FAIZAL HERLIANSYAH
20174011036
Identitas Pasien
Nama : Ny. S
Usia : 49 tahun Kunjungan Puskesmas : 16 Oktober 2018

Jenis Kelamin : Perempuan Kunjungan Rumah I : 16 Oktober2018

Alamat : Perbayan Kunjungan Rumah II : 22 September


2018
Agama : Islam
Jaminan Kesehatan : BPJS
Pekerjaan : Penjual toserba
Status Perkawinan : Kawin
Pendidikan Terakhir : Sekolah Dasar
Nomor Rekam Medis :008474
Anamnesis
Keluhan Utama:
◦ Kaku jari-jari pada tangan kanan dan kiri
Riwayat Penyakit Sekarang
◦ Pasien datang ke puskesmas dengan keluhan jari-Jari tangan kanan dan kiri , keluhan kaku
memberat saat bangun tidur kurang lebih lebih 15 menit , hilang timbul 3 minggu sekali ,
keluhan sudah dirasakan sejak tahun 2017. Selain itu pasien juga mengeluh nyeri ulu hati,
keluhan sudah dirasakan kurang lebih 3 minggu. Pasien tidak meminum obat apapun.
Biasanya untuk mengurangi keluhan rasa kaku pasien merendam air hangat jari-jarinya,
terasa memberat apabila digunakan aktifitas berat, seperti menyapu dan mengepel. Keluarga
pasien sangat memperhatikan kesehatan pasien.
Riwayat Penyakit Dahulu
• Riwayat penyakit jantung : disangkal
• Riwayat stroke : disangkal
• Riwayat diabetes mellitus : disangkal
• Riwayat Hipertensi : disangkal
• Riwayat tuberculosis :disangkal
• Riwayat asma dan alergi :disangkal
• Riwayat penyakit kronis lainnya : Riwayat Kista ovarii tahun 2017
Riwayat Penyakit Keluarga
◦ Riwayat hipertensi : ada, ayah pasien dan ibu
◦ Riwayat penyakit jantung : disangkal
◦ Riwayat stroke : disangkal
◦ Riwayat diabetes mellitus : disangkal
◦ Riwayat tuberculosis :disangkal
◦ Riwayat asma dan alergi :disangkal
◦ Riwayat penyakit kronis lainnya :disangkal

Perkawinan dan keluarga

Pasien menikah siri pada tahun 1986 hingga kini belum dikaruniai anak. Pasien
tinggal bersama ibu, keponakan ,istri keponakan dan 3 anaknya. Pasien tidak
tinggal serumah dengan suami sirinya, walaupun begitu pasien merasa senang
dan tidak menjadi beban pikiran pasien karena pasien merasa suaminya
mencintai dirinya, walaupun begitu suami sirinya sering datang berkunjung
kerumah.Hubungan pasien dan keluarganya harmonis.
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Compos Mentis
Tanda-tanda vital
Tekanan darah : 120/80 mmHg
Nadi : 83x/menit, reguler, isi, dan tegangan cukup
Suhu badan : 36,8 oC
Pernapasan : 23x/menit
Status Lokalis
◦ Tangan kanan : didapatkan ROM jari-jari tangan kanan menurun,
Gerakan terbatas (+), Tanda peradangan (-) , bengkak (-), krepitasi
(-)
◦ Tangan kiri : didapatkan ROM jari-jari tangan kiri menurun,
Gerakan terbatas (+), Tanda peradangan (-) , bengkak (-)krepitasi (-
)
Pemeriksaan penunjang
Lab tanggal 16/10/2018

Trigleserid :246 mg/dL

Usulan pemeriksaan tambahan :


Profil lipid lengkap
Asam Urat
Diagnosis klinis

Dx kerja:
Dyslipidemia
DD :
Gout
Reumathoid Artritis
Osteoartritis
Illness
No Komponen Pasien
Terkadang pasien merasakhawatif akan komplikasi dari
1 Perasaan
penyakitnya
Pasien memahami penyebab dan komplikasi penyakit
yang diderita sehingga pasien tahu harus berbuat apa
2 Ide/Pemikiran
untuk menghindari komplikasi penyakitnya

Pasien merasa terganggu dalam bekerja karena tidak


3 Efek terhadap fungsi
leluasa menggunakan jemarinya
Pasien berharap penyakitnya sembuh agar tidak
4 Harapan
terganggu dalam beraktifitas.
: Pasien

Genogram Keluarga Ny.S


Ht : Hipertensi
// : Bercerai
= : Punya hubungan dekat
X : Meninggal
BW : Breadwinner
D : Decision Maker
Bw Bw C : Caregiver
D --- : Tinggal Satu Rumah
Pasien
Family Map
Family life line
Tahun Usia Kejadian Severity of Illness

2007 37 Gempa Jogja Stress Psikologis

2010 40 Ayah Pasien Meninggal Stress Psikologis

2017 47 Pasien terdiagnosis kista ovari Stress psikologis


Kadang – kadang Hampir tidak
APGAR Keluarga Hampir Selalu (2)
(1) pernah (0)

1. Saya merasa puas karena saya dapat meminta


pertolongan kepada keluarga saya ketika saya v
menghadapi permasalahan
2. Saya merasa puas dengan cara keluarga saya
membahas berbagai hal dengan saya dan berbagi v
masalah dengan saya
3. Saya merasa puas karena keluarga saya
menerima dan mendukung keinginan – keinginan
v
saya untuk memulai kegiatan atau tujuan baru
dalam hidup saya
4. Saya merasa puas dengan cara keluarga saya
mengungkapkan kasih sayang dan menanggapi
v
perasaan – perasaan saya, seperti kemarahan,
kesedihan dan cinta
5. Saya merasa puas dengan cara keluarga saya dan
Family SCREEM
ASPEK SUMBER DAYA PATOLOGI
Sosial Pasien sering berinteraksi dengan tetangga dan
masyarakat sekitar seperti arisan dan acara-acara lain
Cultural Pasien tidak mempercayai mitos, hal mistis, dan pasien
menyadari penyakitnya bukan dari hal-hal tersebut

Religius Pasien adalah seorang islam yang taat dan rajin


beribadah
Economy Pasien masih bekerja dan menghasilkan uang

Education Pasien bersekolahhingga sekolah dasar

Medical - Pasien memiliki jaminan kesehatan yang dapat


mengcover biaya berobat
- Akses ke pelayanan kesehatan (puskesmas)
mudah dan dekat
Denah Rumah
Indikator PHBS
No. Indikator PHBS Jawaban
1 Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan Ya
2 Pemberian ASI eksklusif pada bayi usia 0 – 6 bulan Ya
3 Menimbang berat badan balita setiap bulan Ya
4 Menggunakan air bersih yang memenuhi syarat kesehatan Ya
5 Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun Ya
6 Menggunakan jamban sehat Ya

Melakukan pemberantasan sarang nyamuk di rumah dan lingkungannya sekali


7 Tidak
seminggu

8 Mengkonsumsi sayuran dan/atau buah setiap hari Ya


9 Melakukan aktivitas fisik atau olahraga Tidak
10 Tidak merokok Ya
Kesimpulan : Rumah tangga tidak ber-PHBS
DIAGNOSIS HOLISTIK
Diagnosis Psiko-Sosial dan Kultural-Spiritual
Kekhawatiran terhadap penyakit yang diderita pasien
Keluarga tidak ber-PHBS
Diagnosis Holistik
Dyslipidemia pada Wanita Paruh Baya Memiliki Riwayat Kista Ovarii dengan Kekhawatiran
Terhadap Penyakitnya dan Keluarga Tidak Ber-PHBS
Upaya Promotif
Memberikan edukasi pada pasien dan keluarganya tentang :
Diit makanan yang rendah lemak
Olahraga ritmis selama minimal 30 menit ,3-5x seminggu
Pentingnya dukungan keluarga dalam pengelolaan penyakit pasien
Pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat
Upaya Preventif
Mengurangi aktivitas yang menggunakan jari terlalu berlebihan seperti menjahit, mengetik agar tidak
memperberat konsidi sendi pasien.
Melakukan aktivitas fisik yang tidak memperberat kerja sendi misalnya berenang atau latihan aerobic.
Upaya Kuratif
Farmakologis
Fenofibrate 100mg 1x1 selama 2 minggu (hipertrigiseridemia)
Omeprazole 10mg 1x1 bila perlu (dyspepsia)
Non farmakologis
Motivasi untuk melanjutkan dan mempertahankan gaya hidup sehat, yaitu
Mengurangi makanan berlemak seperti makanan yang mengandung santan, goreng-gorengan
Membatasi konsumsi garam, maksimal satu sendok teh perhari (<6g perhari)
Membatasi konsumsi gula
Memperbanyak konsumsi buah dan sayur
Mengkonsumsi air putih 8-10 gelas perhari
Upaya Rehabilitatif
Melakukan collaborative care dengan dokter kedokteran fisik dan rehabilitasi maupun
fisioterapist untuk mengajari pasien cara berolahraga dengan meminimalkan gerakan sendi dan
bagaimana cara mengurangi nyeri sehingga pasien mampu menjalankan perannya dengan lebih
nyaman.
Upaya Paliatif
Pasien belum memerlukan terapi paliatif
Dyslipidemia
dislipidemia didefinisikan sebagai kelainan metabolisme lipid yang ditandai dengan
peningkatan dan penurunan dari fraksi lipid dalam plasma. Kelainan fraksi lipid yang utama
adalah kenaikan kadar kolesterol total (koltotal), kolesterol LDL (kol LDL), trigliserid a (TG),
serta penurunan kolesterol HDL (kolHDL).
◦ Klasifikasi

Klasifikasi ini dibagi menjadi dua klasifikasi , yakni:


Klasifikasi Europian Atherosclerosis Societ (EAS)
EAS telah menetapkan klasifikasi sederhana yang berguna untuk pemilihan terapi, yaitu
hiperkolesterolemia, dislipidemia campuran, dan hipertrigliseridemia.
Klasifikasi EAS
Klasifikasi WHO
Klasifikasi WHO merupakan modifikasi klasifikasi Fredrickson yang didasarkan pada
pengukuran kol-total dan TG, serta penilaian secara elektroforesis subkelas lipoprotein.
Trimakasi~

You might also like