 Hipotesis asosiatif merupakan dugaan adanya

hub antar variabel dalam populasi, melalui

data hub variabel dalam sampel.
 Langkah awal pembuktiannya, perlu dihitung
koefisien korelasi antar variabel dl sampel, kmd
diuji signifikansinya.
 Bila penelitian dilakukan pd seluruh populasi
maka tdk diperlukan pengujian signifikansi thd
koefisien korelasi yg ditemukan.
 Hubungan • Hub tjd secara kebetulan
Simetris •X Y

• Hub variabel satu mempengaruhi

Hubungan variabel lain
Sebab Akibat •X Y

Hubungan • Hubungan saling mempengaruhi

Interaktif •X Y
 Utk mencari hub antar variabel atau lebih
dilakukan dgn menghitung korelasi antar
variabel yg akan dicari hubunganya
 Korelasi mpk angka yg menunjukkan arah
dan kuatnya hubungan antar dua
variabel/lebih
 Arah hub dinyatakan dl btk hub positif atau
negatif
 Kuatnya hub dinyatakan dlm besarnya
koefisien korelasi
 Bila nilai suatu r
variabel 6
ditingkatkan, maka 5
akan
meningkatkan 4
variabel yg lain, 3
r
dan sebaliknya bila
2
satu variabel
diturunkan maka 1
akan menurunkan 0
variabel yg lain. 1 2 3 4 5
 Bila nilai suatu r = -1
variabel 6
ditingkatkan, maka 5
akan menurunkan
nilai variabel yg 4
lain, dan 3
r = -1
sebaliknya bila satu
2
variabel diturunkan
maka akan 1
meningkatkan nilai 0
variabel yg lain. 1 2 3 4 5
 PEDOMAN UNTK MEMBERIKAN INTERPRETASI
TERHADAP KOEFISIEN KORELASI (r)

INTERVAL KOEFISIEN TINGKAT HUBUNGAN

0,00 – 0,19 Sangat Lemah

0,20 – 0,39 Lemah
0,40 – 0,59 Sedang
0,60 – 0,79 Kuat
0,80 – 1,00 Sangat Kuat
SKALA /TK. DATA TEKNIK KORELASI
Nominal Koefisien Kontigency
Ordinal 1. Spearman rank
2. Kendal Tau
Interval dan Ratio 1. Pearson product
Moment
2. Korelasi Ganda
3. Korelasi Parsial
 DIGUNAKAN UTK MENCARI HUB.DAN
MEMBUKTIKAN HIPOTESIS HUB DUA
VARIABEL
 DATA KEDUA VARIABEL BERBENTUK
INTERVAL ATAU RATIO
 SUMBER DATA DARI DUA VARIABEL
ADALAH SAMA
a. Rumus Pendek

Keterangan :
r = koefisien korelasi Pearson
 Rumus Panjang

n = jumlah pengamatan (sampel)

X = pengamatan varibel X
Y = pengamatan variabel Y
 DILAKUKAN PENELITIAN UNTUK
MENGETAHUI ADA TIDAKNYA HUBUNGAN
ANTARA BERAT BADAN DENGAN
TEKANAN DARAH SYSTOLE PASIEN RAWAT
JALAN DI POLIKLINIK PENYAKIT DALAM
RUMAH SAKIT. UNTUK KEPERLUAN
TERSEBUT DIAMBIL SAMPEL SECARA ACAK
SEBANYAK 12 ORANG PASIEN =0,05
DENGAN DATA SBB :
PERTANYAAN :
 BERAPAKAH BESAR HUBUNGAN
VARIABEL X DENGAN Y ?
 BERAPAKAH BESAR KONTRIBUSI VARIABEL
X TERHADAP Y ?
 BUKTIKAN APAKAH ADA HUBUNGAN YG
SIGNIFIKAN ANTARA BB DENGAN
TEKANAN DARAH SYSTOLE PASIEN
 Ho : tidak ada hubungan antara BB
dengan TD systole
Ha : Ada hubungan antara BB dengan
TD systole
Ho : r = 0
H1 : r ≠ 0
N BB TD (X-x) (Y-y) x² y² xy
O (X) (Y) x y

1 50 170 -11,25 33,75 126,56 1139,06 -379,69

2 75 130 13,75 -6,25 189,06 39,06 -85,94
3 50 135 -11,25 -1,25 126,56 1,56 14,06
4 40 100 -21,25 -36,25 451,56 1314,06 770,31
5 45 130 -16,25 -6,25 264,06 189,06 101,56
6 55 120 -6,25 -16,25 39,06 264,06 101,56
7 70 170 8,75 33,75 76,56 1139,06 295,31
8 75 180 13,25 43,75 189,06 1914,06 579,69
9 85 150 23,25 14,75 540,56 217,56 342,94
10 80 110 18,75 -26,25 351,56 689,06 -492,19
11 50 120 -11,25 -16,25 126,56 264,06 182,81
12 60 120 -1.25 -16,25 1,56 264,06 20,312
ΣX= 735 ΣY= 1635 2482,72 7284,72 1450,73
X=61,25 Y=136,25
No Resp BB (X) TD (Y) X² Y² XY
1 50 170 2500 2800 8500
2 70 130 5625 16600 9750
3 50 135 2500 18225 6750
4 40 100 1600 10000 4000
5 45 130 2025 16900 5850
6 55 120 3025 14400 6600
7 70 170 4900 28900 11900
8 75 180 5825 32400 13500
9 85 150 7225 22500 12750
10 80 110 6400 12100 6600
11 50 120 2500 14400 6000
12 60 120 3600 14400 4200
ΣX=735 ΣY=1635 ΣX²=47525 ΣY²=230025 ΣXY=98600
 1450,73
rxy = ―――――――――――――――――――――――――

√(2482,72.7284,72)

3366,37
rxy = ――――――――
√{18085920,03
 1450,73
r = ――――――――
4252,75

r = 0,341

BESAR HUBUNGAN VARIABEL BB DENGAN TD

SYSTOLE ADALAH 0,341(HUB LEMAH) DENGAN
ARAH POSITIF APABILA BB BERTAMBAH MAKA
TD SYSTOLE JUGA MENINGKAT
 KONTRIBUSI VARIABEL X TERHADAP
VARIABEL Y
KV = r². 100%
KV = 0,341². 100%
KV = 11,63%
artinya VARIABEL BB 11,63%
BERPENGARUH TERHADAP VARIABEL
TEKANAN DARAH SYSTOLE SEDANGKAN
SISANYA 88,37% DIPENGARUHI OLEH
FAKTOR LAIN, MISALNYA JENIS MAKANAN,
STRESS, DLL
 TENTUKAN NILAI TABEL r DENGAN MELIHAT
PADA TABEL r PRODUCT MOMENT DGN N=12
(df =n-1= 12-1=11)DAN TARAF SIGNIFIKANSI 5%
DIDAPATKAN 0,476
 BANDINGKAN NILAI r HITUNG DGN NILAI r TABEL
0,341 < 0,476 MAKA Ho DITERIMA berarti TIDAK
ADA HUBUNGAN YANG SIGNIFIKAN ANTARA
BERAT BADAN DENGAN TEKANAN DARAH
SYSTOLE

21
 DILAKUKAN PENELITIAN UNTUK
MENGETAHUI ADA TIDAKNYA HUBUNGAN
ANTARA BERAT BADAN DENGAN KADAR
KOLESTEROL PASIEN RAWAT JALAN DI
POLIKLINIK PENYAKIT DALAM RUMAH
SAKIT. UNTUK KEPERLUAN TERSEBUT
DIAMBIL SAMPEL SECARA ACAK
SEBANYAK 10 ORANG PASIEN = 0,05
DENGAN DATA SBB :
PERTANYAAN :
 BERAPAKAH BESAR HUBUNGAN VARIABEL
X DENGAN Y ?
 BERAPAKAH BESAR KONTRIBUSI VARIABEL
X TERHADAP Y ?
 BUKTIKAN APAKAH ADA HUBUNGAN YG
SIGNIFIKAN ANTARA BB DENGAN KADAR
KOLESTEROL PASIEN
 RUMUSAN MASLAH PENELITIAN APAKAH
ADA HUBUNGAN ANTARA KADAR
KOLESTEROL DENGAN GULA DARAH
PASIEN DM YG DIRAWAT DI IRNA
PENYAKIT DALAM RUMAH SAKIT?. UNTUK
KEPERLUAN TERSEBUT DIAMBIL SAMPEL
SECARA ACAK SEBANYAK 10 ORANG
PASIEN = 0,05 DENGAN DATA SBB :
PERTANYAAN :
 BERAPAKAH BESAR HUBUNGAN
VARIABEL X DENGAN Y ?
 BERAPAKAH BESAR KONTRIBUSI
VARIABEL X TERHADAP Y ?
 BUKTIKAN APAKAH ADA HUBUNGAN YG
SIGNIFIKAN ANTARA KOLESTEROL
DENGAN GULA DARAH PASIEN
Syarat

• Data dari kedua variabel berskala ordinal

• Data kompetisi juga berbentuk ranking
• Sumber data dari kedua variabel harus sama

Rumus Uji Spearman

Keterangan Rumus

• ρ= korfisien korelasi spearman

• b = beda antar ranking
• n = jumlah pengamatan
 SEORANG PENELITI MELAKUKAN
PENELITIAN UNTUK MENGETAHUI ADA
TIDAKNYA HUBUNGAN ANTARA TINGKAT
PENDIDIKAN DENGAN PENGETAHUAN
TENTANG PERSONAL HYGIENE IBU RUMAH
TANGGA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS.
UNTUK KEPERLUAN TERSEBUT DIAMBIL
SAMPEL SECARA ACAK SEBANYAK 10
ORANG alpha= 0,05 DENGAN DATA SBB :
PERTANYAAN :
 BERAPAKAH BESAR HUBUNGAN VARIABEL X
DENGAN Y ?
 BERAPAKAH BESAR KONTRIBUSI VARIABEL X
TERHADAP VARIABEL Y ?
 BUKTIKAN APAKAH ADA HUBUNGAN YG
SIGNIFIKAN ANTARA TK.PENDIDIKAN DENGAN
TK.PENGETAHUAN IBU RT TTG PERSONAL
HYGIENE
 Ho : tidak ada hubungan antara
tk.pendidikan dengan tk.pengetahuan
ibu rumah tangga tentang personal
hygiene
Ha : Ada hubungan antara tk.pendidikan
dengan tk.pengetahuan ibu rumah
tangga tentang personal hygiene
Ho : ρ = 0
H1 : ρ ≠ 0
 6∑bi²
ρ = 1 - —————
n(n²-1)
No. Tk. Pendd Tk. Penget Rank Rank Y b b²
Resp (X) (Y) X

1 2 60 9 8,5 0,5 0,25

2 3 70 6 5 1 1
3 4 80 2,5 2 0,5 0,25
4 4 70 2,5 5 -2,5 6,25
5 3 65 6 7 -1 1
6 2 50 9 10 -1 1
7 2 60 9 8,5 0,5 0,25
8 3 70 6 5 1 1
9 4 75 2,5 3 -0,5 0,25
10 4 85 2,5 1 1,5 2,25
13,5
 6∑bi²
ρ = 1 - —————
n(n²-1)
No. Tk. Tk. Rank Rank b b²
Resp Pendd Penget X Y
(X) (Y)
1 2 60 9 8,5 0,5 0,25
2 3 70 6 5 1 1
3 4 80 2,5 2 0,5 0,25
4 4 70 2,5 5 -2,5 6,25
5 3 65 6 7 -1 1
6 2 50 9 10 -1 1
7 2 60 9 8,5 0,5 0,25
8 3 70 6 5 1 1
9 4 75 2,5 3 -0,5 0,25
10 4 85 2,5 1 1,5 2,25
13,5
 6.13,5
ρ = 1 - —————
10(10²-1)
81
ρ = 1 - —————
990
ρ = 1 – 0,082
ρ = 0,918
Besar hubungan variabel tk.pendidikan dgn tk
pengetahuan adalah 0,918(sangat kuat
dengan arah positif)
 KONTRIBUSI VARIABEL X TERHADAP
VARIABEL Y
KV = r². 100%
KV = 0,918². 100%
KV = 84,3%
artinya VARIABEL TK.PENDIDIKAN 84,3%
BERPENGARUH TERHADAP VARIABEL
TK.PENGETAHUAN IBU RUMAH TANGGA
TENTANG PERSONAL HYGIENE
SEDANGKAN SISANYA 15,7%
DIPENGARUHI OLEH FAKTOR LAIN,
MISALNYA ….
 TENTUKAN NILAI TABEL r DENGAN MELIHAT
PADA TABEL r SPEARMAN DGN N=10 DAN
TARAF SIGNIFIKANSI 5% DIDAPATKAN 0,648
 BANDINGKAN NILAI r HITUNG DGN NILAI r TABEL
0,918 > 0,648 MAKA Ho DITOLAK berarti ADA
HUBUNGAN YANG SIGNIFIKAN ANTARA
TK.PENDIDIKAN DENGAN TK.PENGETAHUAN IBU
RUMAH TANGGA TENTANG PERSONAL HYGIENE
 PADA LOMBA BALITA SEHAT, ADA DUA
ORANG JURI YANG MENILAI 10 ORANG
BALITA. NILAI TERSBUT SEPERTI PADA TABEL
BALITA NILAI JURI I NILAI JURI II
1 9 8
2 6 7
3 5 6
4 7 8
5 4 5
6 3 4
7 2 2
8 8 9
9 7 8
10 6 6
 BERAPAKAH BESAR HUBUNGAN
VARIABEL X DENGAN Y ?
 BUKTIKAN APAKAH ADA HUBUNGAN YG
SIGNIFIKAN ANTARA PENILAIAN JURI I
DAN JURI II PADA TARAF SINGNIFIKANSI
0,05
 Ho : tidak ada hubungan antara
penilaian juri I dengan penilaian juri II
Ha : Ada hubungan antara penilaian juri
I dengan penilaian juri II
Ho : ρ = 0
H1 : ρ ≠ 0
 TERIMA KASIH

WASSALAMU`ALAIKUM
WARAHMATULLAHI WABARKAATUH