INDIKASI

DAN
PENAPISAN KLIEN

PELATIHAN KETERAMPILAN KLINIK LAPAROSKOPI OKLUSI TUBA ANESTESI LOKAL (LOTAL)

 SISTEM KLASIFIKASI WHO

 Tidak ada kondisi medis yang akan membuat klien

tidak dapat dilayani prosedur kontrasepsi mantap.

 Terdapat kondisi atau keadaan yang memerlukan

kewaspadaan, baik untuk waktu dilakukannya
prosedur atau pemilihan fasilitas tempat prosedur
tersebut akan dilakukan.

PELATIHAN KETERAMPILAN KLINIK LAPAROSKOPI OKLUSI TUBA ANESTESI LOKAL (LOTAL)

 Indikasi

 Klien tidak ingin punya anak lagi

 Klien dengan kehamilan risiko tinggi
 Klien sukarela

PELATIHAN KETERAMPILAN KLINIK LAPAROSKOPI OKLUSI TUBA ANESTESI LOKAL (LOTAL)

 KONDISI YANG PERLU DIWASPADAI

 Kehamilan (sesungguhnya atau dugaan)

 Postpartum
 Sebelum 42 hari
 Pre-eklampsia (parah)

PELATIHAN KETERAMPILAN KLINIK LAPAROSKOPI OKLUSI TUBA ANESTESI LOKAL (LOTAL)

 KONDISI YANG PERLU DIWASPADAI

KONDISI KEWASPADAAN
Kehamilan (sesungguhnya atau Jika klien berada dalam keadaan hamil,
dugaan) beri konseling mengenai pilihan dan
risiko serta jelaskan bahwa prosedur
Kontap harus dilakukan setelah
kehamilan berakhir
Postpartum
Sebelum 42 hari Tunda prosedur hingga 6 minggu
Pre-eklampsia (parah) Tunda prosedur sampai pulih (>6
minggu)
Perdarahan parah (>500 ml) Tunda prosedur sampai anemia
membaik (>6 minggu)
Trauma pada genital (robekan Tunda prosedur hingga pulih (> 6
serviks atau vaginam) minggu)

PELATIHAN KETERAMPILAN KLINIK LAPAROSKOPI OKLUSI TUBA ANESTESI LOKAL (LOTAL)

 KONDISI YANG PERLU DIWASPADAI

KONDISI
Ruptur uterus atau perforasi
Perdarahan per vaginam yang tak
dapat dijelaskan
Infeksi pelvis aktif (PID termasuk Tunda prosedur hingga pulih
serviksitis purulen)
Infeksi sistemik akut (misalnya
demam, flu, gastroenteritis,
hepatitis viral)
Lactational Amenorrhea Method
(Metode Amenorhe karena
Menyusui) (LAM)
KEWASPADAAN
Tunda prosedur hingga pulih (> 6
minggu)
Tunda prosedur hanya jika ada dugaan
terdapat masalah serius
Tunda prosedur hingga pulih
Berikan konseling
Klien yang menggunakan LAM
mungkin berada dalam keadaan hamil

PELATIHAN KETERAMPILAN KLINIK LAPAROSKOPI OKLUSI TUBA ANESTESI LOKAL (LOTAL)

 KONDISI YANG PERLU DIWASPADAI

KONDISI KEWASPADAAN
Anemia (Hb < 8 g/dl) Tunda prosedur sampai anemia
membaik
Infeksi kulit abdominal Tunda prosedur sampai
pengobatan dilakukan
Kanker genital (serviks, Tunda prosedur
endometrium atau ovarium)
Trombosis vena dalam/ emboli Tunda prosedur sampai pulih
pulmonaris (sedang terjadi) sepenuhnya
Hernia umbilikal Tunda prosedur
Pasca-abortus
Sepsis atau demam (> 380C) Tunda prosedur sampai infeksi
sembuh
PELATIHAN KETERAMPILAN KLINIK LAPAROSKOPI OKLUSI TUBA ANESTESI LOKAL (LOTAL)
 KONDISI YANG PERLU DIWASPADAI

KONDISI KEWASPADAAN
Perdarahan parah (> 500 ml) Tunda prosedur sampai anemia
membaik
Trauma genital (Serviks atau Tunda prosedur sampai luka
vagina) membaik
Perforasi uterus Tunda prosedur sampai pulih
Hematometra akut (sindrom pasca- Tunda prosedur sampai pulih
abortus)
Ukuran uterus > 8 minggu Tunda prosedur sampai ukuran uterus
< 8 minggu atau rujuk untuk
minilaparotomi dan pengikatan
Pomeroy

PELATIHAN KETERAMPILAN KLINIK LAPAROSKOPI OKLUSI TUBA ANESTESI LOKAL (LOTAL)

 MASALAH YANG MEMERLUKAN TINDAKAN

KONDISI KEWASPADAAN
Klien dengan: Hanya boleh dilakukan oleh klinisi
Diabetes yang berpengalaman dengan
Penyakit jantung simtomatis atau fasilitas yang memiliki peralatan
kelainan pembekuan darah lengkap.
Tekanan darah tinggi (>160/90) Kondisi harus berada dalam
atau dengan penyakit vaskuler keadaan terkontrol sebelum
Kelainan koagulasi (pembekuan pembedahan dilakukan
darah) (langka)
Berat badan berlebihan (di atas 65
kg/ 143 lb jika rasio tinggi/berat
tidak normal)
Hernia abdominal atau umbilikal
Sayatan/luka parut abdominal
dalam jumlah banyak
PELATIHAN KETERAMPILAN KLINIK LAPAROSKOPI OKLUSI TUBA ANESTESI LOKAL (LOTAL)
 MASALAH YANG MEMERLUKAN TINDAKAN

KONDISI
Keinginan untuk punya anak lagi
Ketertarikan yang berlebihan
terhadap kemungkinan untuk
mengembalikan kondisi tuba
Tidak setuju dengan atau tidak
ingin menandatangani formulir
persetujuan tindakan medik
KEWASPADAAN
Nilai lebih lanjut kekhawatiran
klien dan, jika perlu, bantu klien
untuk memilih metode lain
Nilai lebih lanjut kekhawatiran
klien dan, jika perlu, bantu klien
untuk memilih metode lain
Tentukan apakah terdapat
kekhawatiran yang disebabkan oleh
kesalahpahaman mengenai metode
(misalnya gosip, mitos). Jika ya,
beri konseling tambahan. Jika klien
masih tidak mau menandatangani
bantu ia memilih metode lain

PELATIHAN KETERAMPILAN KLINIK LAPAROSKOPI OKLUSI TUBA ANESTESI LOKAL (LOTAL)

 MASALAH YANG MEMERLUKAN TINDAKAN

KONDISI
Tekanan dari orang lain
Depresi
Masalah dalam perkawinan
Tidak normal secara mental
PELATIHAN KETERAMPILAN KLINIK LAPAROSKOPI OKLUSI TUBA ANESTESI LOKAL (LOTAL)
KEWASPADAAN
Nilai lebih lanjut kekhawatiran
klien dan, jika perlu, bantu klien
untuk memilih metode lain
Nilai lebih lanjut kekhawatiran
klien, beri konseling lebih lanjut
dan, jika perlu, bantu klien untuk
memilih metode lain
Nilai lebih lanjut kekhawatiran
klien dan, jika perlu, bantu klien
untuk memilih metode lain
Berikan konseling penuh pada
klien dan orang yang bertanggung
jawab atas dirinya
 MASALAH YANG MEMERLUKAN TINDAKAN

KONDISI KEWASPADAAN
Tidak menikah Nilai lebih lanjut kekhawatiran
klien dan, jika perlu, bantu klien
untuk memilih metode lain

Tidak memiliki anak Pengikatan saluran tuba bersifat

permanen. Penyesalan dan
permintaan untuk dikembalikan ke
kondisi semula lebih tinggi pada
wanita nullipara, terutama
nullipara usia muda dibandingkan
dengan wanita multipara dengan
usia lebih tua

PELATIHAN KETERAMPILAN KLINIK LAPAROSKOPI OKLUSI TUBA ANESTESI LOKAL (LOTAL)

 PENAPISAN KLIEN

PELATIHAN KETERAMPILAN KLINIK LAPAROSKOPI OKLUSI TUBA ANESTESI LOKAL (LOTAL)

 Panduan Penapisan Klien untuk LOTAL
Kriteria Penapisan
Kategori Dapat Diterima Tidak Dapat Diterima

Kesehatan umum Riwayat negatif untuk Riwayat dengan diabetes

(dinilai dari penyakit jantung, paru-paru tak terkontrol atau
riwayat dan dan ginjal serta tidak sedang kelainan perdarahan,
pemeriksaan fisik mengalami penyakit jantung, penyakit jantung, paru
terbatas) paru atau ginjal simtomatik. atau ginjal simtomatik.

Keadaan emosi Tenang, stabil Takut dan gelisah yang

tidak dapat diatasi
Tekanan darah < 160/90 mmHg > 160/90 mmHg
Tinggi/berat Rasio T/BB normal
(T/BB) Berat maks : 65 kg (143 lbs) > 65 kg
Berat min : 35 kg (77 lbs) < 35 kg
Riwayat Tidak dapat dilakukan pada Bedah sesar, abdomen,
pembedahan pelayanan mobil luka parut tetap atau
abdomenl/pelvis pemeriksa-an pelvis
abnormal.
PELATIHAN KETERAMPILAN KLINIK LAPAROSKOPI OKLUSI TUBA ANESTESI LOKAL (LOTAL)
 Panduan Penapisan Klien untuk LOTAL
Kriteria Penapisan
Kategori Dapat Diterima Tidak Dapat
Diterima
Riwayat penyakit Riwayat negatif, atau Pemeriksaan
pelvis riwayat positif, tetapi abdomen/pelvis
(PID/penyakit dengan pemeriksaan abnormal.
infeksi pelvis, abdomen dan pelvis
kehamilan normal.
ektopik) atau
ruptur apendiks.
Anemia Hb ≥ 8 g/dl Hb < 8 g/dl
(opsional)

PELATIHAN KETERAMPILAN KLINIK LAPAROSKOPI OKLUSI TUBA ANESTESI LOKAL (LOTAL)

 PENAPISAN MEDIS

 Penapisan medis mencakup:

 infomasi demografis,
 riwayat medis singkat,
 pemeriksaan fisik terbatas dan
 pemeriksaan pelvis lengkap.
 Dokter harus melakukan / mengawasi semua penilaian
medis pra-operasi.
 Paramedis terlatih dapat melakukan penapisan awal
(khususnya riwayat medis) dengan menggunakan checklist
 Keputusan akhir untuk menawarkan tindakan laparoskopi
oklusi tuba pada klien merupakan tanggung jawab dokter
operator.

PELATIHAN KETERAMPILAN KLINIK LAPAROSKOPI OKLUSI TUBA ANESTESI LOKAL (LOTAL)

 Pemeriksaan Laboratorium

 Pemeriksaan laboratorium rutin yang lengkap tidak

diperlukan, jika petugas melakukan penapisan klinis
dengan cermat terhadap klien.
 Untuk tindakan anestesi lokal, tidak diperlukan
pemeriksaan laboratorium untuk penapisan anemia,
diabetes dan penyakit ginjal, kecuali ada indikasi riwayat
medis atau pemeriksaan fisik.
 Pemeriksaan lain yang relevan mungkin diperlukan
sesuai dengan kebutuhan (mis. tes kehamilan).

PELATIHAN KETERAMPILAN KLINIK LAPAROSKOPI OKLUSI TUBA ANESTESI LOKAL (LOTAL)

 PENAPISAN UNTUK KONDISI-KONDISI YANG
MUNGKIN MENINGKATKAN RISIKO

 Jika penapisan medis menemukan adanya kondisi-

kondisi yang mungkin meningkatkan risiko
pembedahan, lakukan rujukan untuk pemeriksaan
yang lebih lengkap.
 Klien disarankan untuk menggunakan kontrasepsi
lain.
 Klien dengan risiko tinggi harus dilayani oleh
provider ahli, dilakukan di fasilitas medis yang
memiliki peralatan lengkap, setelah diberi informasi
mengenai risiko dan keuntungan dari prosedur
tersebut.

PELATIHAN KETERAMPILAN KLINIK LAPAROSKOPI OKLUSI TUBA ANESTESI LOKAL (LOTAL)

 EVALUASI MEDIS AKHIR

 Setelah mengkaji riwayat klien, temuan fisik dan

kelayakan klien untuk prosedur LOTAL, dokter
operator harus melakukan penapisan medis akhir
sesaat sebelum operasi.
 Tetap diperlukan pemeriksaan pelvis pada hari
pembedahan untuk memastikan tidak adanya
abnormalitas ginekologis termasuk infeksi, dan
untuk menentukan posisi, fleksi, mobilitas, ukuran,
dan kondisi uterus.
 Evaluasi akhir ini harus dilakukan di fasilitas tempat
prosedur akan dilakukan

PELATIHAN KETERAMPILAN KLINIK LAPAROSKOPI OKLUSI TUBA ANESTESI LOKAL (LOTAL)

PELATIHAN KETERAMPILAN KLINIK LAPAROSKOPI OKLUSI TUBA ANESTESI LOKAL (LOTAL)