Professional Documents
Culture Documents
pemasangan infus
merupakan momok yang Ketakutan seorang anak pada
menakutkan bahkan pengbatan adalah pada
menjadi trauma tersendiri sakitnya jarum infus.
bagi sang anak (Sri Hartini,
2015).
TUJUAN
UMUM
Lidokain dan
Penumpukan
EMLA dioleskan prilokain dilepaskan
lidokain dan
pada kulit ke lapisan epidermal
prilokain
dan dermal
menstabilkan neuron
Efek dengan menghambat
ion mengantarkan
Anastesi impuls
METODE JURNAL
Populasi: anak
desain
prasekolah di
penelitian True
ruang IGD
Eksperimental
RSUD RAA
Design
Soewondo
Variabel
independen: 30 responden Tempat:di
penggunaan kelompok ruang IGD
teknik anestesi kontrol dan
30 responden RSUD RAA
topical Soewondo,
menggunakan kelompok
EMLA intervensi Pati
Variabel
Dependen Waktu: bulan
:skala nyeri Agustus
anak usia sampai
prasekolah Oktober 2011
PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN
PENELITIAN
Penjelasan tentang
Peneliti melakukan prosedur yang
studi pendahuluan dilakukan kepada Analisis dengan uji
di RSUD RAA wali responden. hipotesis dengan
Soewondo. peneliti pemberian cream menggunakan uji
mengumpulkan EMLA dilakukan 5- Independent T-Test
sampel dan membagi 10 menit sebelum menggunakan SPSS.
menjadi 2 kelompok pemasangan infus.
Observasi nyeri.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Lidokain dan
Penumpukan
EMLA dioleskan prilokain dilepaskan
lidokain dan
pada kulit ke lapisan epidermal
prilokain
dan dermal
menstabilkan neuron
Efek dengan menghambat
ion mengantarkan
Anastesi impuls
KESIMPULAN
Bangil