Professional Documents
Culture Documents
Stripping/desorpsi
operasi untuk mentransfer senyawa
volatile dari cairan ke fasa gas
Absorpsi secara Fisika
Contoh:
CO2 - air Acetylene – asam asetat
CO - air NH3 - aseton
H2S - air Etana - carbon disulfide
NH3 - air N2 - methyl acetate
NO2 - air NO - ethanol
(atmosfer)
O2a
m= 4,75 ×104 atm/fraksi mol
air
Jawab:
PA = m xA
PA = 0,21 atm (% mol O2 dalam udara = 21%,
tekanan udara = 1 atm )
• xA yA
yA ( fr mol aseton dlm udara)
0.3
0 0 0.25
0,01 0,019 0.2
0,02 0,038 0.15
0,05 0,095 0.1
0,07 0,133 0.05
0,10 0,190 0
0 0.02 0.04 0.06 0.08 0.1 0.12 0.14 0.16
0,12 0,228
xA (fr mol aseton dalam minyak)
0,15 0,285
Garis operasi: =0
0.3
yA ( fr mol aseton dlm udara)
0.25 6
0.2
5
0.15
0.1 4
3
0.05
2
1
0
0 0.02 0.04 0.06 0.08 0.1 0.12 0.14 0.16
xA (fr mol aseton dalam minyak)
Penentuan (L/V)min
gr singgung
a
a gr keseimbangan
gr keseimbangan
(L/V)min = tga
Contoh Soal
Suatu menara absorber (Pelat) di desain untuk mengabsorpsi
SO2 dari udara menggunakan air pada tekanan 1atm,
temperatur 30oC.
Gas masuk mengandung 30% mol SO2 dan meninggalkan
absorber mengandung 3% SO2 dengan laju alir (inert)150
kg/m2.jam. Jika laju alir air = 1,5 X Lmin, hitung kebutuhan
pelarut (Ls operasi dalam kg/m2.j) dan jumlah tahap
keseimbangan ideal yang diperlukan
Data keseimbangan terlampir
Penyelesaian:
Laju alir molar udara inert
= Vs = Vn+1 /BM udara = 150/29
= 5,18 kgmol/m2.jam
Yb
Y0 Xb Xt
X1
Contoh Soal:
Suatu minyak yang mengandung benzene didesorpsi
dengan pelarut steam pada sieve plate column yang
beroperasi pada tekanan atmosfer untuk mengambil
benzene terlarut. Kondisi keseimbangan pada temperatur
operasi mengikuti Hk Henry : ketika minyak mengandung 10
mol% C6H6, tekanan partial C6H6 diatas minyak 5.07 kPa.
Minyak masuk menara mengandung 8% mol benzene,
75% nya akan terdesorpsi. Steam keluar menara
mengandung 3 mol% C6H6.
a) Hitung jumlah tahap keseimbangan teoretis yang
dibutuhkan.
b) Hitung mole steam yang dibutuhkan per 100 mol
campuran benzene – minyak.
Basis : minyak (+ Benzen) masuk ke
kolom = 100 mol/jam
=0
y A (fr m o l b e n z e n d a la m s te a m )
gr keseimbangan
0.04
0.04
gr operasi
0.03
3
0.03
0.02
0.02 2
0.01
0.01 1
0
0 0.01 0.02 0.03 0.04 0.05 0.06 0.07 0.08
0
xA (fr mol benzen dalam minyak)
Keunggulan dan Kekurangan Plate columns dibandingkan dengan
packed towers:
Keunggulan
plate columns dapat menangani laju alir gas tinggi, dan pada laju alir
gas rendah tidak terjadi flooding.
Kemungkinan terjadi channelling < a packed tower.
packed bed towers sulit dibersihkan
Kekurangan
plate columns biasanya lebih mahal daripada packed bed towers
hT = HG,avNG = HOG,avNOG
Desain Menara absorpsi berpacking (Packed
Absorption Column)
1. calculate value of absica in the Generalized Sherwood flooding and
pressure drop correlation graph
5. Calculate actual gas flow rate per unit area as a fraction of the gas
flow rate at flooding
Goperating = G’ f
Absorpsi 70%
CO2 terabsorp = (0,7)(233,3 lbmol/h)
Ln = 163,31 lbmol/h
yCO2 , = yAn+1=0,10
yO2 ,0,10 Gas inert (N2 +O2) dlm umpan:
yN2 0,80 = 0,9(70.000/30 lbmol/h)
P=16 in H2O = 2.100 lbmol/h
T=176oF, Fraksi mol NaOH dalam lart masuk
Vn+1 =70.000 lb/h, = mol NaOH/(mol NaOH + mol air)
Gas keluar dr absorber (V1 ) = gas inert + CO2 yg tdk terabsorp
= 2100 + 233 (0,3) = 2170 lbmol/h
= 0,058
= 0,078
Pilih packing pall ring plastik ukuran 1,5 in
Laju alir vol gas = ḿ/r =( 70.000 lb/h)/(0,067 lh/ft3) (1 h/60min) = 17.413 ft3/min
FP = 40 (tabel FP)
DP = 0,38 in H2O/ft packing
= 0,05
=0,39 lb/ft2s
Laju alir gas rata-rata = (70.000+94.462)/2 = 82.231 lb/h