Professional Documents
Culture Documents
LARUTAN PENYANGGA
HIDROLISIS GARAM
KELARUTAN DAN HASIL KALI KELARUTAN
KOLOID
Menjelaskan berbagai teori asam dan
basa
Membedakan larutan asam, basa, dan
netral
Mengukur tingkat keasaman pH
Menjelaskan reaksi penetralan asam
dan basa
Merupakan reaksi kimia yang terjadi
antara asam dengan basa
Beberapa ilmuan telah memberikan
definisi tentang konsep asam basa
Meskipun beberapa definisi terlihat
kurang jelas dan berbeda satu sama
lain, tetapi definisi-definisi tentang asam
basa tersebut saling melengkapi
ASAL USUL TEORI
ASAM BASA
Lavoisier (1776) mengemukakan teori
asam yang hanya terfokus pada asam
oksi seperti HNO3 dan H2SO4.
sedangkan asam-asam hidro halida
tidak dapat didefinisikan
Asam Basa
Hanya berlaku 30
tahunSenyawa-senyawa
Senyawa-senyawa
yang mengandung yang mengandung
oksida non logam oksida logam
ASAL USUL TEORI
ASAM BASA
Justus von Liebig (1838)
Asam Basa
Hanya berlaku 50
Zat-zat yang
tahun Zat-zat yang
mengandung hidrogen
mengandung hidrogen
yang tidak dapat
yang dapat digantikan
digantikan dengan
dengan logam
logam
TEORI ASAM BASA
Secara Umum :
Cairan berasa asam dan dapat
Asam : memerahkan kertas lakmus
biru
Cairan berasa pahit dan
Basa : dapat membirukan kertas
lakmus merah
b. Asam konjugasi
c. Basa konjugasi
Bagaimana dengan?
H F H F
Asam : Senyawa yang dapat
menerima pasangan elektron BF3
Basa : Senyawa yang dapat
memberikan pasangan elektron NH3
Kesetimbangan Air
Kw = [H+] [OH-]
Pada suhu kamar T= 25°C Kw = 10-14
sehingga
[H+] = [OH-] = 10-7
• Air sebagai amfotir
• Amfotir : senyawa yang bisa berfungsi sebagai asam dan
basa
• Autoionisasi pada air
2H2O (l) H3O+ (aq) + OH- (aq)
K = [H3O+][OH-] = [H+][OH-]
• K = tetapan ionisasi air , Kw
nilai kw tetap pada suhu 250C. bila suhu berubah Kw akan
berubah
H+] = [OH-] = 1.0 x10-7 M
Kw = [H+][OH-]=(1.0 x 10-7 M)2 = 1.0 x 10-14 M (SUHU 250C)
AUTOIONISASI AIR
OH-
+
H3O
Konsep pH
• Merupakan nilai derajat keasaman
/kebasaan dari suatu larutan
• pH menujukkan Aktivitas ion Hidrogen
dalam larutan
• Diperkenalkan oleh sØrensen (1909)
• Untuk derajat kebasaan dikenal
dengan pOH
• Dirumuskan
pH = - Log [H+] dan pOH = -Log [OH-]
Konsep pH
• Karena pada air yang netral
[H+] = [OH-]= 10-7 maka
• pH = pOH = 7 (netral)
• pH < 7 atau pOH > 7 bersifat
asam
• pH > 7 atau pOH < 7 bersifat
basa
[H+] = [OH-] NEUTRAL pH DAN pOH
[H+] > [OH-] ACIDIC
[H+] < [OH-] BASIC
SKALA pH
pH = - log [H+]
pOH = - log [OH-]
pH + pOH = 14
Kw = [H+] [OH-]
CONTOH :
HCl H+ + Cl-
CH3COOH H+ + CH3COO-
NH4 H+ + NH3
C6H5NH3+ H+ + C6H5NH2
Al (H2O)6]3+ H+ + [Al(H2O)5(OH-)]2+
Contoh : HNO3, HCl, H2SO4,HClO4, HBr, HI, HBrO4
dan HIO4
NH3 NH2-
OH- O2-
KONSTANTA KESETIMBANGAN PADA
ASAM LEMAH
KONSENTRASI
PERSENTASE ZAT YANG TERURAI
TERDISOSIASI (α) = ----------------------------- X 100 %
KONSENTRASI
ZAT SEMULA
HF H+ + F-
I 1 0 0
C -x +x +x
E 0.1-x x x
Asam Monoprotik :
HA H+ + A-
[H+] [A-] Ka = Konstanta
Ka = kesetimbangan asam
[HA]
Asam diprotik :
H2A H+ + A-
[H+] [A-]
Ka =
[H2A]
HA- H+ + A2-
[H+] [A2-]
Ka2 = Ka1 x Ka2 = ?????
[HA-]
Konstanta kesetimbangan Asam pada 250C
Nama Rumus Ka
Asam Klorida HCl 1,0 x 107
Asam Nitrat HNO3 sifat asam
Asam Sulfat H2SO4 1,0 x 109 (Ka1)
1,2 x 10-2 (Ka2)
Asam Florida HF 6,6 x 10-4
Asam Nitrit HNO2 5,1 x 10-4
Asam Sulfita H2S 1,1 x 10-7 (Ka1)
1,0 x 10-14 (Ka2)
Nilai Ka :
Ka > 10 : Asam kuat
Ka < 10 : Asam lemah
Kesetimbangan Basa
Basa Monohidroksi :
BOH B+ + OH-
Basa dihidroksi :
[B2+] [OH-]2
Kb =
B[OH]2
TUGAS
Carilah 20 jenis asam dan basa, beserta
rumus molekul dan nilai konstanta
kesetimbangannya, serta klasifikasikan
berdasarkan kekuatan sifat asamnya.