You are on page 1of 34

MANAJEMEN KEBIDANAN KOMUNITAS

PRODI KEBIDANAN KEDIRI


POLTEKKES KEMENKES MALANG
Rahajeng Siti Nur Rahmawati
ASUHAN KEBIDANAN KELUARGA

 Adalah asuhan kebidanan di masyarakat


yang ditujukan atau dipusatkan pada
keluarga sebagai unit atau kesatuan yang
dirawat dengan sehat sebagai tujuan
melalui asuhan sebagai saran atau
penyalur
Keluarga sebagai unit pelayanan yang
dirawat
 Keluarga dijadikan sebagai unit pelayanan karena
masalah kesehatan keluarga dan akan
mempengaruhi antara sesama anggota keluarga
dan akan mempengaruhi pula keluarga – keluarga
disekitarnya atau masyarakat secara keseluruhan
Keluarga sebagai pasien

 Setiap keluarga mempunyai cara yang unik dalam


menghadapi masalah kesehatan para anggotanya
 Memperhatikan perbedaan dari tiap-tiap keluarga meliputi
: pola komunikasi, pengambilan keputusan, sikap dan nilai
– nilai dalam keluarga, kebudayaan, gaya hidup
 Keluarga daerah perkotaan akan berbeda dengan keluarga
di perdesaan
 Kemandirian dari tiap-tiap keluarga
Tujuan Askeb dalam kontek
keluarga
 Meningkatkan kemampuan keluarga dalam
memelihara kesehatan keluarga mereka sehingga
status kesehatan keluarganya meningkat
 Meningkatkan kemampuan keluarga dalam
mengidentifikasi masalah kesehatan keluarga
 Meningkatkan kemampuan keluarga dalam
menangulangi masalah kesehatan dasar dalam
keluarga
Siklus penyakit dan kemiskinan
keluarga
Penghasilan rendah

Kurang gizi
Produktifitas Lingkungan jelek
berkurang Pendidikan rendah

Daya tahan tubuh Daya tahan tubuh


Lebih peka Terhadap penyakit
Lanjutan….

 Meningkatkan kemampuan keluarga dalam


mengambil keputusan yang tepat utk mengatasi
masalah kesehatan keluarga
 Meningkatkan kemampuan keluarga dalam
memberikan asuhan keperawatan terhadap
anggota keluarga yang sakit dan dalam mengatasi
masalah kesehatan anggota keluarganya
 Meningkatkan produktifitas keluarga dalam
meningkatkan mutu hidupnya
Manajemen Askeb dalam konteks
keluarga
 Membina hubungan kerja sama yang baik dengan
keluarga
 Melaksanakan pengkajian masalah kesehatan
keluarga
 Menyusun rencana asuhan kesehatan keluarga
 Melaksanakan askeb dalam kontek keluarga
 Melaksanakan evaluasi keberhasilan tindakan
askeb yang dilakukan
Pengkajian

 Adalah sekumpulan tindakan yang digunakan oleh


bidan untuk mengukur keadaan keluarga dengan
memakai norma-norma kesehatan keluarga
maupun sosial yang merupakan sistem yang
terintegrasi dan kesanggupan keluarga untuk
mengatasinya
Tahap pengkajian

 Pengumpulan data
 Analisa data
 Perumusan masalah
 Prioritas masalah
 Menegakkan diagnosa kebidanan
Pengumpulan data

 Wawancara
 Pengamatan
 Studi dokumentasi
 Pemeriksaan fisik
Data yang dikumpulkan

 Identitas keluarga
 Riwayat kesehatan keluarga
 Anggota keluarga
 Jarak lokasi dengan fasilitas kesehatan
masyarakat
 Keadaan keluarga
Analisis data

 Keadaan kesehatan yang anggota keluarga


(berisiko : Ibu Hamil, bayi balita)
 Keadaan rumah dan sanitasi lingkungan
 Karakteristik keluarga
Perumusan masalah

 Setelahdata dianalisa maka dapat


dilanjutkan dengan perumusan masalah
 Rumusan masalah kesehatan keluarga dapat
mengambarkan keadaaan kesehatan dan
status kesehatan keluarga
Masalah kesehatan dan keperawatan
keluarga
Ancaman kesehatan
 Penyakit keturunan
 Penyakit menular
 Sanitasi lingkungan buruk
 Kebiasaaan merugikan kesehatan
 Riwayat persalinan sulit, dsb
Prioritas masalah
 Tidak mungkin masalah-masalah kesehatan dan
keperawatan keluarga dapat diatasi semua
 Perlu mempertimbangkan masalah-masalah yang dapat
mengancam kehidupan keluarga
 Perlu mempertimbangkan respon dan perhatian keluarga
 Keterlibatan keluarga dalam memecahkan masalah yang
mereka hadapi
 Sumber daya keluarga yang dapat menunjang pemecahan
masalah kesehatan keluarga
 Pengetahuan dan kebudayaan keluarga
Masalah kesehatan dan keperawatan
keluarga
Kurang atau tidak sehat
 Keadaan sakit, apakah sesudah atau sebelum diagnosa
 Kegagalan dalam pertumbuhan dan perkembangan anak
yang tidak sesuai dengan pertumbuhan normal
Situasi krisis
 Perkawinan
 Kehamilan
 Persalinan, masa nifas. dsb
Kriteria prioritas masalah

Sifat masalah
 Ancaman kesehatan
 Keadaan sakit atau kurang sehat
 Situasi krisis
Kriteria prioritas masalah -->Bailon dan
Maglaya (1989)

 Sifat Masalah
 Kemungkinan Masalah dapat dirubah
 Potensi masalah untuk dicegah
 Masalah yang menonjol
Prioritas masalah
no kriteria nilai bobot
1 Sifat masalah 1
Ancaman kesehatan 2
Kurang sehat 2
Situasi krisis 1
2 Kemungkinan masalah 2
dapat diubah
Dengan mudah 2
Hanya sebagian 1
Tidak dapat 0
Prioritas masalah
no kriteria nilai bobot

3 Potensi masalah untuk dicegah 1

Tinggi 3
Cukup 2
Rendah 1
2 Menonjolnya maslah 1
Masalah berat harus ditangani 2

Mslh tidak perlu segera 1


ditangani
Masalah tidak dirasakan 0
skoring

 Tentukan skor untuk setiap kriteria


 Skor dibagi dengan angka tertinggi dan kalikan
dengan bobot :
 Skor/ angka tertinggi x bobot
 Jumlahkan skor untuk semua kriteria
 Skor tertinggi adalah 5 dan sama untuk seluruh
bobot
Faktor – faktor yang mempengaruhi
penentuan prioritas
 Sifat masalah : tidak sehat, ancaman kesehatan,
situasi krisis
 Kemungkinan masalah dapat diubah :
pengetahuan. Teknologi, sd keluarga, sd
perawatan, sd masyarakat
 Potensi masalah untuk dicegah: kesulitan
masalah, lamanya masalah, tindakan yang sudah
dan sedang dijalankan, adanya kelompok resiko
tinggi
perencanaan

 Setelah pengkajian , langkah selanjutnya adalah


perencanaan askeb dalam kontek keluarga
 Adalah sekumpulan tindakan yang ditentukan
bidan untuk dilaksanakan dalam memecahkan
masalah kesehatan dan asuhan yang telah
diidentifikasi
Ciri- ciri rencana askeb dalam
kontek keluarga
 Berpusat pada tindakan –tindakan yang dapat
memecahkan mslh yang dihadapi
 Merupakan hasil dari suatu proses yang sistematis dan
telah dipelajari dan pikiran logis
 Rencana perawatan keluarga berhubungan dengan masa
yang akan datang
 Berkaitan dengan masalah kesehatan dan masalah
keperawatan yang diidentifikasi
 Rencana perawatan merupakan cara untuk mencapai
tujuan
 Merupakan suatu proses yang berlangsung secara terus
menerus
Kualitas rencana Asuhan

 Penentuan masalah kesehatan


 Rencana yang realistis
 Sesuai dengan tujuan dan falsafah asuhan kebidanan
 Rencana asuhan dibuat bersama keluarga
 Dibuat secara tertulis
Pentingnya membuat rencana
asuhan kebidanan
 Memberikan asuhan yang khusus
 Membantu dalam menentukan prioritas
 Mengembangkan komunikasi yang sistematis
 Menjamin kesinambungan dari asuhan yang diberikan
 Melancarkan koordinasi asuhan kebidanan
pelaksanaan

 Pelaksanaan tindakan askeb didasarkan pada rencana askeb


yang telah disusun
 Kegagalan dalam pelaksanaan tindakan askeb disebabkan :
 Kurangnya pengetahuan dibidang kesehatan
 Informasi yang kurang
 Tidak mau menghadapi situasi
 Kegagalan mengkaitan tindakan dan sasaran
pelaksanaan

Faktor lain yang bersumber dari bidan


 Menggunakan pola pendekatan yang tetap
 Kurang memberikan penghargaan thd faktor sosial
budaya
 Bidan kurang ahli dalam mengambil tindakan
pelaksanaan

 Sumber daya keluarga


 Tingkat pendidikan keluarga
 Adat istiadat yang berlaku
 Respons penerimaan keluarga
 Sarana dan prasarana yang ada pada keluarga
penilaian

 Penilaian adalah tahap yang menentukan apakah tujuan


tercapai
 Apabila dalam penilaian tujuan tidak tercapai,
kemungkinan:
 Tujuan tidak realistis
 Tindakan askeb tidak tepat
 Ada faktor lingkungan yang tidak dapat diatasi
Dimensi penilaian

 Pencapaian tujuan
 Ketepatgunaan
 Kecocokan
 Kecukupan
 Kriteria dan standar
Pengukuran hasil penilaian

 Keadaan fisik
 Psikologis dan sikap
 Pengetahuan dan perubahan perilaku
Keluarga Sehat, Keluarga Bahagia

TERIMA KASIH

You might also like