Kelompok 1

Ayu
Fani
Frisca
Irsyad
Sikha
Isih
Fio
Rosi
Wahyu
Yolanda
Definisi
Ebola adalah sejenis virus dari genus
Ebolavirus, familia Filoviridae, dan juga nama
dari penyakit yang disebabkan oleh virus
tersebut. Penyakit Ebola sangat mematikan.
Gejala-gejalanya antara lain muntah, diare,
sakit badan, pendarahan dalam dan luar, dan
demam. Tingkat kematian berkisar antara
50% sampai 90%.
Etiologi
Bundibugyo Ebolavirus (BDBV)

Reston ebolavirus (RESTV)

Zaire Ebolavirus (EBOV)

Sudan ebolavirus (SUDV)

TAIForest ( TAFV)
Tanda dan gejala
Ruam terisi nanah dan darah yang
Kelelahan
menyakitkan

Perdarahan gusi, hidung, mata,

Demam
sekitar kuku jari

Temuan lab: penurunan leukosit

Nyeri otot dan trombosit dan peningkatan
enzim pada hepar.

Mual dan muntah Gangguan fungsi ginja dan hati

Sakit kepala Sakit tenggorokan

Pathofisiologi
Pemeriksaan Penunjang
Tes polimerase chin reaction ( pcr)

Deteksi antigen

Uji netralisasi serum

Mikroskop elektron

Isolasi virus dengan kultur sel

ELISA
Penatalaksanaan medis

Tidak ada pengobatan standar untuk demam Ebola

Pengobatan suportif dan termasuk meminimalkan

prosedur invasif, keseimbangan elektrolit, dehidrasi,
menggantikan faktor koagulasi yang hilang untuk
membantu menghentikan pendarahan, menjaga
kadar oksigen dan darah, dan mengobati setiap
infeksi rumit
Diagnosa

Hipertermia

Ketidakseimbangan nutrisi
kurang dari kebutuhan tubuh
No. DIAGNOSA NOC NIC

1. Hipertermia Thermoregulation Fever treatment

Definisi : suhu tubuh Kriteria Hasil :  Monitor suhu sesering
naik diatas rentang  Suhu tubuh dalam mungkin
normal rentang normal  Monitor IWL
Batasan Karakteristik:  Nadi dan RR dalam  Monitor warna dan
 kenaikan suhu tubuh rentang normal suhu kulit
diatas rentang normal  Tidak ada perubahan  Monitor tekanan
 kulit kemerahan warna kulit dan tidak darah, nadi dan RR
 pertambahan RR ada pusing, merasa  Monitor intake dan
 takikardi nyaman output
 Berikan cairan
intravena
 Kompres pasien pada
lipat paha dan aksila
 Tingkatkan sirkulasi
udara
NO. DIAGNOSA NOC NIC

1. Ketidakseimbangan Kriteria Hasil : • Kaji adanya alergi

nutrisi kurang dari • Adanya peningkatan makanan
kebutuhan tubuh berat badan sesuai • Kolaborasi dengan
Definisi : Intake nutrisi dengan tujuan ahli gizi untuk
tidak cukup untuk • Berat badan ideal sesuai menentukan jumlah
keperluan metabolisme dengan tinggi badan kalori dan nutrisi
tubuh. • Mampu yang dibutuhkan
Batasan karakteristik : mengidentifikasi pasien.
• Berat badan 20 % atau kebutuhan nutrisi • Anjurkan pasien
lebih di bawah ideal • Tidak ada tanda tanda untuk meningkatkan
• Membran mukosa dan malnutrisi protein dan vitamin C
konjungtiva pucat • Tidak terjadi penurunan • Berikan substansi
• Kelemahan otot yang berat badan yang berarti gula
digunakan untuk • Kaji kemampuan
menelan/mengunyah pasien untuk
• Luka, inflamasi pada mendapatkan nutrisi
rongga mulut yang dibutuhkan
• Mudah merasa
kenyang, sesaat setelah
mengunyah makanan