You are on page 1of 29

FROZEN

SHOULDER
dr. Cita Budiarti
Frozen ???
• Suatu kondisi dimana terjadi nyeri bahu
sampai lengan serta penyempitan luas gerak
sendi baik aktif maupun pasif (adhesive
capsulitis)
• Salah satu ergonomical disease
Adhesive Capsulitis
Limited ROM
Epidemiologi
• Meningkat pada usia 40 tahun ke atas
• Wanita > Pria (2:1)
• Resiko keterlibatan sendi bahu kontralateral 5-34%
• Tidak berkaitan dengan ras tertentu
Faktor Risiko
• Usia dan Jenis Kelamin
• Imobilitas
• Mobilitas yang kurang
– Ergonomical problem
• Penyakit sistemik
– Diabetes
– Penyakit kelenjar gondok (tiroid)
– Penyakit kardiovaskuler
– TBC
– Parkinson
Ergonomical Problem
• Meningkat pada orang yang bekerja di depan
komputer ≥ 3 jam per hari
• Meningkat pada orang yang melakukan
keyboard tapping 50.000 – 100.000 tapping
per hari
• Menggunakan mouse dalam jangka waktu
lama
• Posisi duduk lama dan statis
• Penggunaan kursi tanpa sandaran lengan
Children Ergonomy Problem
Workstation Ergonomy Problem
Gejala
• Painful stage (6 minggu – 9 bulan)
– Gerakan pada bahu mencetuskan nyeri dan ROM bahu menurun
– Rasa nyeri pada akhir gerakan
• Frozen stage (4 – 6 bulan)
– Nyeri mulai berkurang tetapi sendi bahu menjadi semakin kaku
dan makin sulit digerakkan
– Pada beberapa orang, nyeri memburuk pada malam hari,
kesulitan tidur pada sisi bahu yang sakit
– Gerakan tiba-tiba  nyeri hebat
• Thawing stage (6 – 24 bulan)
– ROM pada bahu mulai membaik
– Foto rotgen bahu normal
Diagnosa

• Pemeriksaan fisik
– Active ROM
– Passive ROM
– Apley’s scratch test
– Moseley Test
• Pemeriksaan penunjang
– X-ray  biasanya hasil normal
– USG bahu
– MRI (jarang)
Pencegahan
Terapi
• Bertujuan mengurangi nyeri bahu dan
menjaga sebanyak mungkin ROM dari sendi
bahu dengan cara :
– Obat Minum
– Fisioterapi
– Prosedur bedah
– Prosedur invasif lain
– Perubahan gaya hidup/latihan gerak
– Alternatif medicine
Injeksi Steroid Intrartikuler
Laparoscopic Surgery
Lapang Pandang Laparoskopik
TENS
Pendulum Stretch
• Bahu dalam posisi santai,
lengan menggantung ke
bawah. Ayunkan lengan
dengan gerakan memutar
kecil (kurang lebih 1 kaki)
ke arah dalam dan luar
masing-masing 10 kali.
Lakukan 1 hari sekali.
• Jika gejala mengalami
perbaikan, perluasan
diameter boleh
dilakukan.
• Penambahan beban 1,5 –
2,5 kg juga boleh
diberikan.
Towel Stretch
• Pegang handuk di
punggung dengan 2
tangan. Tangan yang tidak
sakit menarik tangan yang
sakit ke arah atas.
• Jika gejala mengalami
perbaikan, handuk dapat
digantung pada bahu dari
lengan yang baik lalu
tangan dari bahu yang
sakit ditarik ke atas.
• Lakukan 10 – 20 kali per
hari
Finger Walk
• Menghadap tembok,
ambil jarak ¾ panjang
lengan. Dengan ujung
jari dari lengan yang
sakit, mulai dari
setinggi pinggang
naikkan jari perlahan
sampai posisi lengan ke
atas (senyamannya
pasien).
• Dilakukan 10 – 20 kali
per hari
Cross-body Reach
• Dengan duduk atau
berdiri, gunakan
tangan sisi sehat untuk
mengangkat lengan
yang sakit sampai
posisi ke depan dada
melintasi garis tengah
tubuh.
• Tahan selama 15 – 20
detik
• Lakukan 10 – 20 kali
per hari
Armpit Stretch
• Perlahan tekuk lutut
bersamaan lengan
diletakkan di atas
meja sampai ketiak
membuka cukup
lebar dengan posisi
lengan di atas.
• Lakukan 10 – 20 kali
per hari.
Outward Rotation
• Siku menekuk 90O
sambil tangan
memegang karet
gelang latihan. Putar
lengan bawah ke arah
luar 5 -6 cm dan
tahan 5 detik.
• Lakukan 10 – 15 kali
per hari.
Inward Rotation
• Berdiri di dekat
pegangan pintu,
kaitkan karet gelang
latihan pada pegangan.
Tarik 5 – 6 cm ke arah
tubuh dengan siku
membentuk sudut 90O.
Tahan 5 detik
• Lakukan 10 – 15 kali
per hari.

You might also like