You are on page 1of 12

Pembentukan Posbindu PTM

dalam Upaya Pengendalian Penyakit


Tidak Menular (PTM)
Kenapa Posbindu PTM ???
Permenkes No. 43 / 2016 tentang
Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan
Pasal 2 ayat 2 (f) :
Setiap warga negara Indonesia usia 15 (lima belas)
sampai dengan 59 (lima puluh sembilan) tahun
mendapatkan skrining kesehatan sesuai dg standar
Masalah PTM
• Cenderung Meningkat
• Mengancam Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Tingkat Kepedulian Masyarakat


• Tidak menyadari ancaman PTM
• Keterlambatan dalam penanganan

Fasilitas Pelayanan Kesehatan


• Fasilitas yankes yang ada belum memadai untuk
pencegahan & penanggulangan PTM
• Masih belum fokus dan cenderung terfragmentasi

3/30/2019 3
TUJUAN DAN SASARAN
POSBINDU PTM

Masyarakat Masyarakat Masyarakat


Sehat Berisiko Hidup dengan PTM

Faktor Risiko PTM Terkendali


Meningkatnya
Peran serta
Upaya Deteksi Dini, Monitoring dan Konseling Masyarakat
Dalam
Pengendalian
FR.PTM

Komplikasi PTM
Terhindarkan

Pendukung/penunjang

KEJADIAN PENYAKIT TIDAK MENULAR


DI MASYARAKAT TIDAK MENINGKAT
POSBINDU
PTM ?

Poskesdes

Posbindu
PTM

3/30/2019 5
POSBINDU PTM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

Bindu
PTM
Kegiatan

Sekolah
PTM
Kegiatan
Bindu

Tempat Kerja
Monitoring : Konseling :
• Obesitas • Diet,
• Hipertensi • Stop merokok
• Hiperglikemi
JEMAAH HAJI /KBIH • Hiperkolesterol
• Stress
• Pem.Klinis Payudara • Self Care
• Faktor lain
Aktifitas bersama :
RUMAH PO Bus /Terminal
• KIE
Rumah Sehat
SEHAT • Aktifitas Fisik
Desa
DESA • Sarasehan
Tempat Umum / Mall 6
SASARAN POSBINDU PTM

> 15 tahun
3/30/2019 7
Alur Pemeriksaan Posbindu PTM
PENILAIAN DAN EVALUASI
Penilaian keberhasilan dari kegiatan, harus dilakukan dengan
membandingkan keberhasilan yang dicapai pada saat pelaksanaan
kegiatan dengan nilai keberhasilan yang telah ditetapkan dan
disepakati sejak awal.

Penilaian tersebut meliputi :


1. Jumlah tenaga kader aktif mengikuti kegiatan,
2. Jumlah peserta yang datang berkunjung teratur setiap bulannya,
3.Berapa kali olahraga bersama dan penyuluhan kesehatan/konseling
yang dilakukan dalam setahun,
4. Berapa peserta yang terkendali faktor risikonya
5. Berapa banyak peserta yang dirujuk ke Puskesmas.

.
PENCATATAN DAN PELAPORAN
• Pencatatan dan pelaporan faktor risiko individu pada
KMS Faktor Risiko Penyakit Tidak Menular dilakukan
oleh Kader dalam rangka mawas diri individu.

• Pencatatan dan pelaporan faktor risiko masyarakat


pada Buku Pencatatan Hasil Kegiatan Posbindu PTM
dilakukan oleh kader untuk meningkatkan mawas diri
kelompok.

PANDUAN PENYELENGGARAAN POSBINDU DALAM MONITORING FAKTOR RISIKO PENYAKIT TIDAK MENULAR
LANGKAH PENGEMBANGAN
KEGIATAN POSBINDU PTM
Menyelenggarakan pertemuan khusus dengan mengundang pimpinan
kelompok/lembaga/organisasi dan anggota masyarakat terpilih sesuai
dengan tata cara yang berlaku. Pada pertemuan ini dihasilkan;
• Kesepakatan menyelenggarakan Posbindu PTM
• Pembagian peran dan fungsi kader sebagai tenaga pelaksana
Posbindu PTM
• Penetapan jadwal pelaksanaan Posbindu PTM
• Besaran dan sumber pembiayaan.
• Sarana dan prasarana
• Jenis layanan Posbindu PTM
• Mekanisme kerja antara kelompok potensial dengan petugas
kesehatan
• Rencana
. pelatihan bagi kader Posbindu PTM
3/30/2019 12

You might also like