Professional Documents
Culture Documents
Presenter:
dr. Indah Aulia Irsa Siregar
Pembimbing Pendamping
dr. Yanofiandi, Sp.A,M.Biomed dr. Sahat Hutabarat, M.Kes
dr. Mila Agustia, Sp.A, M.Biomed dr.Chadija Adnan
• Nama : An. O
• Usia : 12 tahun 5 bulan
• Jenis kelamin : Laki-laki
Identitas •
•
Alamat
Agama
: Batik Nau
: Islam
• No.RM : 13.45.75
• Tanggal MRS : 22-02-2019
• Tanggal Keluar : 25-02-2019
3
Anamnesis
Keluhan
• Bengkak diwajah dan perut
Utama:
Keluhan
• Sesak nafas
Tambahan
4
Riwayat Penyakit Sekarang
6
Pemeriksaan Fisik
BB : 35kg
TB : 135 cm
Leher :
• Tidak ada pembesaran kelenjar getah bening, tidak ada perbesaran
kelenjar tiroid
Pulmo:
•Inspeksi = Pergerakan dinding dada simetris bilateral, retraksi (-)
•Palpasi = Fremitus kanan = kiri
•Perkusi = Sonor di seluruh lapang paru
•Auskultasi = Suara napas vesikuler, ronchi (-/-), wheezing (-/-)
8
Cor:
• Inspeksi : Ictus cordis tidak terlihat
• Palpasi : Teraba pulsasi ictus cordis pada SIC IV linea
midclavicular sinistra
• Perkusi : Batas jantung normal
• Auskultasi : BJ I > II, Murmur (-), Gallop (-).
Abdomen
• Inspeksi : sikatrik (-), stria (-)
• Auskultasi : Peristaltik usus (+) normal, bising usus (+)
• Perkusi : timpani (+)
• Palpasi : soepel, hepar dan lien tidak teraba
Genitalia
• Tidak ditemukan adanya kelainan
Anggota gerak
• Ekstremitas atas : Akral hangat, edema (-)
• Ekstremitas bawah : Akral hangat, edema (-),
9
Pemeriksaan Penunjang
22 feb 2019
Darah Rutin
Diagnosis Kerja :
Glomerulonefritis Akut + Hipertensi Stage II
Tatalaksana
Captopril 12,5 mg 3 x 9 mg
Furosemid IV 1x 30 gr
Ceftriaxon IV 2x1 gr
Hasil pembelajaran :
1. Diagnosis glomerulonefritis akut
2. Penatalaksanaan glomerulonefritis akut
Follow Up Ruangan
Tanggal S O A P
• Akut
– Menunjukkan adanya gambaran tentang etiologi, patogenesis,
perjalanan penyakit dan prognosis
Serotipe M
Streptokokus 1,2, 4, 12, Faringitis
(beta 18,25
hemolyticus
group A) Serotipe 49,
Pioderma
55, 57, 60
INFEKSI
S. Thyposa, B.
Bakteri lain Suis, T. Pallidum,
C. bovis
CMV, EBV, Hep.
Non-
Virus B, rubella,
streptokokal
coxsackie
ETIOLOGI Plasmodium,
Parasit
toxoplasma
Penyakit
NON- Vaskulitis, cryoglobulinemia,
sistemik
INFEKSI polyarteritis nodosa, HSP
multisistem
Ab spesifik
– Nyeri kepala
– Keluhan pernafasan
• ASTO
• Antohialuronidase
Pemeriksaan • Anti-Dnase B
imunologis • Penurunan komponen C3
Pemeriksaan Penunjang
• Penisilin – 10 hari
– Dapat dikombinasi dengan Amoksisilin 50 mg/kgBB
dibagi 3 dosis selama 10 hari
– Jika alergi ganti dengan Eritromisin 30 mg/kgBB/
hari dibagi 3 dosis
Penatalaksanaan
• Makanan
– Rendah protein – 1 g/kgBB/hari
– Rendah garam – 1 g/hari
• Asupan cairan
– Sebanding dengan insensible water loss (400 – 500
ml/m2 luas permukaan tubuh/hari) ditambah setengah
atau kurang dari urin yang keluar
Penatalaksanaan
• Hipertensi
– Hipertensi ringan (sistolik < 130 mmHg dan diastolik <
90 mmHg) Observasi
– Hipertensi sedang (sistolik > 140 - 150 mmHg dan
diastolik > 100 mmHg) hidralazin oral atau IM,
nifedipine oral atau SL.
– Hipertensi berat
• Hidralazin 0,15-0,30 mg/kgBB IV
• Nifedipin 0,25-0,5 mg/kg BB dapat diulang setiap 6 jam bila
diperlukan
Penatalaksanaan
• Krisis hipertensi (sistolik > 180mmHg dan
diastolik > 120 mmHg)
– Diazoxid 2 – 5 mg/kgBB IV