Reading 

Assignment

EFLORESENSI

Kepaniteraan Klinik Ilmu Penyakit Kulit Dan

Kelamin

Periode 20 november-23 desember 2017

Universitas YARSI - RSUD Cilegon

DEFINISI

– Kelainan kulit yang dapat dilihat dengan mata telanjang

(secara obyektif), dan bila perlu dapat diperiksa dengan
perabaan
KLASIFIKASI
- MAKULA
- PURPURA
- PTEKIE
- EKIMOSIS
- PAPULA
- PLAK
EFLORESENSI - VESIKEL
PRIMER - BULA
- PUSTULA
SKUAMA -
- NODUL
DESKUAMASI -
- NODULUS
KRUSTA -
- TUMOR
EROSI -
- KISTA
EKSKORIASI -
EFLORESENSI - SINUS
ULKUS -
SEKUNDER - ABSES
FISURA -
- URTIKARIA
LIKENIFIKASI -
SIKATRIKS -
SKELORIS -
ATROFI -
- KOMEDO
EFLORESENSI - TELENGIEKTASIS
KHUSUS
- MILIA
- KANALIKULI
EFLORESENSI PRIMER 
MAKULA

Makula Eritem Drugs eruptions

• Makula berwarna merah
MAKULA : suatu kelainan
kulit berupa perubahan
Makula Hiperpigmentasi
warna kulit, berbatas • Makula yang berwarna gelap dari Lentigo, HPI
tegas dengan ukuran dan sekitarnya

bentuk bervariasi tanpa

disertai perubahan Makula Hipopigmentasi
• makula yang berwarna terang dari Tinea Vesicolor
konsistensi dan sekitarnya
permukaannya
Makula Depigmentasi
• makula akibat proses depigmentasi Vitiligo
 Makula
Makula eritem Depigmentasi

Makula
Makula Hipopigmentasi
Hipopigmentasi
PURPURA, PTEKIE, EKIMOSIS

Purpura : ekstravasasi eritrosit ke

kulit dan mukosa dengan
manifestasi kemerahan yang tidak
Ptekie; puprpura superfisial, pin
hilang pada penekanan 2-10 mm
point red spot <2mm
menghasilkan lesi ungu kemerahan,
berukuran kecil, namun lebih besar
dari ptekie Contoh : vaskulitis

Ekimosis; bruise like purpuric

patches, warna akan berubah
menjadi bruish red, hingga kuning
kecoklatan atau kehijauan >10mm
PAPULA, PUSTULA
Papula : Suatu kelainan kulit berupa
massa solid, penonjolan diatas
permukaan kulit berbatas tegas ukuran
diameter ≤ 0,5 cm (berisi sel radang,
proliferasi sel setempat, deposit
metabolit

Pustular : suatu kelainan kulit berupa

massa berisi cairan eksudat purulent/
pus (berisi leukosit dengan atau tanpa
sel debris) hingga lapisan epidermis,
berbatas jelas, ukuran bervariasi
PLAK

Suatu kelainan kulit

berupa massa solid,
meninggi diatas
permukaan kulit,
penonjolan datar,
diameter > 0,5 cm dan
bentuk konfluensi/
gabungan dari papul
(hingga ke lapisan
epidermis)
VESIKEL

Vesikel : suatu kelainan kulit berupa

penonjolan lesi kulit, berbatas
tegas, ukuran < 0,5 cm (berisi
cairan, serum, cairan ekstraseluler
atau lymph)

Contoh : herpes simplex, herpes

zooster
BULA

suatu kelainan
kulit seperti
vesikel dengan
ukuran > 0,5
cm
NODUL DAN NODULUS

Nodul : suatu kelainan kulit berupa

massa solid, penonjolan lesi kulit,
berbatas tegas, palpable, ukuran >
0,5 cm (sampai dermis/ subkutan):

Nodulus: berukuran diameter

<0,5 cm
TUMOR

suatu kelainan kulit

berupa penonjolan yang
terbentuk dari
kumpulan sel abnormal
yang berproliferasi
terus-menerus tanpa
batas. Massa bersifat
benign atau malignan
KISTA

Kista : suatu kelainan

kulit berupa
ronggaberdinding,
berkapsul berupa true
epithelium yang berisi
cairan atau material
semisolid (sel dan prduk
sel seperti keratin)
SINUS

Kelainan kulit yang berupa

terowongan yang
menghubungkan cavitas-
cavitas di dalam jaringan kulit.

Contoh : hidradenitis
suppurativa
ABSES

Abses : suatu kelainan kulit

berupa akumulasi
terlokalisasi material
purulent/ pus di lapisan
dermis atau subkutan,
tidak terlihat di
permukaan kulit, batas
tidak tegas, terbentuk dari
infiltrate sel radang.
URTIKARIA 

Urtikaria/ wheal : suatu

kelainan kulit berupa
edema setempat bersifat
reversible, ukuran
bervariasi. Muncul cepat
dan hilang dalam hitungan
jam akibat perpindahan
plasma melalui dinding
kapiler
EFLORESENSI SEKUNDER 
SKUAMA/SCALE & DESKUAMASI 
Skuama/scale : suatu kelainan
kulit berupa lapisan stratum
Psoriasiformis
korneum yang terlepas Psoriasis
• tebal dan berlapis, seperti mika

Deskuama : pelepasan dari Ptyriasiformis

stratum korneum, contoh :
deskuama insesibilis
Ptyriasis vesicolor
• halus seperti tepung
Iktioformis iktiosis
• seperti sisik ikan

Kutikular
• sebagian terlepas dan melekat

Lamelar
• berlapis-lapis seperti bawang
Membranosa
• Bentuk berlembar-lembar, tipis, besar.
Keratitik
• dari sel tanduk
KRUSTA 
suatu kelainan Serosa Psoriasis
kulit berupa • dari cairan serosa yang mengering,
berwarna kuning muda berasal dari
cairan tubuh yang serum

mongering pada Pustulosa

Impetigo krustosa
permukaan kulit • dari pus yang mengering, berwarna
kuning kehijauan

Sanguilenta
• dari darah yang mengering,berwarna
gelap kecoklatan/ kehitaman

Medikamentosa
• dari obat yang bercampur dengan
cairan tubuh, bekas obat tabur/
betadine
EROSI DAN EKSKORIASI

Erosi : suatu kelainan kulit yang

disebabkan hilangnya jaringan kulit
yang tidak melampaui stratum
basal. Pada erosi akan keluar cairan
serosa

Ekskoriasi : suatu kelainan kulit yang

disebabkan hilangnya jaringan kulit
sampai dengan stratum papilare
dermis. Sehingga akan timbul darah
yang keluar selain serum
ULKUS

suatu kelainan kulit

yang disebabkan
hilangnya jaringan
yang lebih dalam
dari ekskoriasi,
memiliki tepi,
dinding, dasar dan
isi.
FISURA

suatu kelainan kulit yang

disebabkan hilangnya
kontinuitas kulit akibat
elastis kulit menghilang
tanpa disertai hilangnya
jaringan kulit, yang
membentuk garis lurus
dan teras nyeri/ perih.
LIKENIFIKASI

suatu kelainan kulit berupa

penebalan kulit disertai relief
kulit yang semakin jelas

Contoh : Lichen simplex

kronis
SIKATRIKS DAN KELOID

Sikatriks : suatu kelainan kulit yang merupakan

jaringan yang tidak utuh (epitel kulit tipis/
menghilang), relief kulit hilang/ tidak normal, tidak
terdapat adneksa kulit, permukaan kulit licin dan
tampak mengkilap, termasuk jaringa parut pada bekas
luka. Sikatrik dapat atrofikans (mencekung),
eutrofikans ( mendatar, atau hopertrofikans
(menonjol)

Keloid : pembentukan jaringan parut (sikatriks) yang

abnormal, yang tumbuh meluas akibat adanya injury
cutaneous, melewati batas luka dan ada kecendrungan
untuk terus membesar.
SKLEROSIS

pengerasan atau
indurasi pada
kulit akibat
fibrosis dermis,
contoh : sistemik
sclerosis
ATROFI

pengurangan atau
penipisan dari
kulit. Meliputi
lapisan epidermis/
dermis ataupun
keduanya
EFLORESENSI KHUSUS 
COMEDO

suatu kelainan kulit berupa

massa keratin dan sebum
yang menyumbat muara White head (tertutup)
folikel kelenjar pilasebasea
yang berdilatasi.

black head (terbuka)

TELENGIEKTASIS

suatu kelainan kulit

berupa dilatasi persisten
kapiler di superfisial
dermis yang terlihat
jelas, terang, garis merah
non-pulsatile yang
menetap dan kronis
MILIA

suatu kelainan kulit

berupa massa kecil
berwarna putih dengan
diameter 1-2 mm, tidak
mempunyai lubang
keluar, disebabkan
adanya sumbatan
saluran kelenjar sebasea
KANALIKULI

suatu kelainan
kulit berupa jalur/
terowongan yang
terbentuk
dilapisan
epidermis
KUKU 

Onchodistrofi

Pitting nail

Subungual hiperkeratosis

Oncholisis
RAMBUT

Alopesia Areata

Alopesia totalis

Telogen Evvlufium
BENTUK LESI

LINIAR : seperti garis lurus

SIRSINAR / ANULAR : seperti lingkaran

ARSINAR : seperti bulan sabit

POLISIKLIK : bentuk pinggiran sambung menyambung

KORIMBIFORMIS : seperti induk ayam mengelilingi anak-

anaknya