You are on page 1of 172

Technopreneurship

(Kewirausahaan Teknologi)

Dr. Abu Khalid Rivai, M.Eng.


BIODATA
Nama • ABU Khalid RIVAI

Institusi • BATAN – Center For Science and Technology of


Advanced Materials

• 2001: Bachelor of Science (ITB-Inst. Tekn. Bandung)


• 2006: Master of Engineering
(TIT-Tokyo Inst. of Tech. )
Pendidikan • 2009: Doctor of Engineering
(TIT-Tokyo Inst. of Tech. )
• [2009-2010: Postdoctoral Fellowship
JAEA-Japan Atomic Energy Agency

• Technopreneurship (ERESHA – S2).


• Pengantar Sistem Basis Data (ERESHA – S2).
• Keamanan Teknologi Informasi (ERESHA – S2).
Mata Kuliah • Data Mining (ERESHA – S2).
• Teori Komputasi (ERESHA – S2).
• Metodologi Penelitian (ERESHA – S2). 2
• Metode Penelitian (UNPAM – S1).
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

OUTLINE
I. Jadwal Kuliah

II. Kerangka Kuliah

III. Sistem Penilaian

IV. Dasar-dasar Kewirausahaan Teknologi


3
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

I. JADWAL KULIAH

4
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

6 x pertemuan (Termasuk UTS + UAS)


Kelas Reguler B – RABU (512)

5
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

II. KERANGKA KULIAH

6
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

• Definisi dan motivasi berwirausaha


• Business plan
• Memilih gagasan usaha
• Strategi pemasaran
• Membuat produk dan jasa
• Mendirikan usaha
• Organisasi Usaha
• Kebutuhan dalam usaha
• Memperoleh modal
• Menilai pasar
• Sistem Karyawan
• Tanggung jawab pengusaha
• Resiko kegagalan dalam usaha
• Memutuskan jenis usaha
7
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

7 Hal Yang Harus Dijelaskan Dalam


Rencana Bisnis
1. Konsep bisnis.
2. Misi perusahaan.
3. Jenis Produk/jasa.
4. Target dan ukuran pasar.
5. Strategi pemasaran.
6. Analisis Persaingan Bisnis.
7. Analisis Rencana dan Proyeksi Keuangan.
Buat Presentasi dalam 5 Slides (Selain 1 slide Judul dan 1 slide Ucapan Terima Kasih).
Silahkan dikumpulkan soft-file nya pada kuliah Hari Kamis 21 Juli 2016!
(Pada nama file beri judul “nama mahasiswa_tugas_technopreneurship”)
8
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

7 Karakteristik Rencana Bisnis Yang Baik

1. Singkat dan padat.


2. Penyajian menarik.
3. Rencana yang sistematis dan menjanjikan.
4. Tidak terlalu melebih-lebihkan proyeksi bisnis.
5. Resiko bisnis dijelaskan dengan baik.
6. Target pasar yang jelas.
7. Fokus, Spesifik dan Realistis.

9
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

5 Hal Mendasar

1. Awali dengan latar belakang ide!


2. Jelaskan cara menghasilkan keuntungan!
3. Tentukan siapa pembeli produk anda!
4. Jelaskan analisis resiko dan persaingan!
5. Jelaskan analisis keuangan dalam memulai bisnis!

10
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

11
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Bagaimana komputer masa depan??

12
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

13
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

(LPPM)

Dr. Abu Khalid Rivai, M.Eng.


lppmstmikeresha@gmail.com
STMIK ERESHA

VISI
• APA TUJUAN ANDA MENJADI
MAHASISWA MAGISTER STMIK
ERESHA…??
STMIK ERESHA

VISI
• “Menjadi Program Studi Informatika jenjang
Magister yang unggul dan menjadi pelopor
secara Nasional khususnya di bidang
komputasi cerdas dan rekayasa bisnis pada
Tahun 2030”
STMIK ERESHA
MISI
1. Menyelenggarakan pendidikan Program Studi Informatika
jenjang Magister bertaraf Nasional dengan penguasaan ilmu
komputer yang mutakhir khususnya bidang komputer cerdas
dan rekayasa bisnis untuk semua lapisan masyarakat
Indonesia dan Internasional.
2. Menyelenggarakan penelitian dan publikasi karya tulis
ilmiah baik dalam taraf lokal, Nasional maupun Internasional
bagi Dosen dan mahasiswa serta melaksanakan
pengabdian kepada masyarakat.
3. Menyediakan sarana dan prasarana yang memadai untuk
proses belajar mengajar, penelitian dan diseminasi hasil
penelitian.
SPMI

Pembelajaran

Penelitian

Pengabdian dan
Masyarakat
LPPM - MISI
MISI
7 Poin:
1. Mengembangkan kegiatan penelitian dan pengabdian
yang kreatif dan inovatif secara terarah dan
berkesinambungan untuk mewujudkan pengembangan
IPTEK di STMIK ERESHA.
2. Membangun dan mengembangkan kemampuan untuk
mengintegrasikan penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat dalam mengembangkan potensi yang
tersedia.
3. Mengembangkan kemampuan untuk mengkristalisasikan
penelitian dan pengabdian kepada masyarakat untuk
LPPM - TUJUAN
Tujuan
7 Poin :
1. Meningkatkan kemampuan dosen/peneliti dan
memberdayakan sumber daya manusia STMIK ERESHA.
2. Menumbuhkan iklim penelitian, dan pelayanan serta
pengabdianmasyarakat yang professional dengan tetap
memegang teguh etika akademik dan profesi.
3. Meningkatkan peran dan partisipasi STMIK ERESHA dalam
kegiatan penelitian yang bertaraf regional, nasional menuju
internasional.
4. Meningkatkan peran dan partisipasi STMIK ERESHA dalam
diseminasi, publikasi, peroleh HaKI, dan penerapan hasil
hasil penelitian.
LPPM - TUJUAN
MISI
7 Poin (lanjutan):
5. Meningkatkan kuantitas dan kualitas penelitian dan
pelayanan serta pengabdian masyarakat yang
bernuansa sumber daya prodi (prodi menetapkan).
6. Dapat menyusun program utama atau prioritas
penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
7. Meningkatkan sosialisasi pemanfaatan hasil
penelitian.
LPPM - AKTIVITAS

Internal

Penelitian

Eksternal

Ristekdikti Lainnya
STMIK ERESHA

STMIK ERESHA
LPPM - AKTIVITAS

Eksternal

PUBLIKASI
ILMIAH

Internal

JURNAL PROSIDING
STMIK ERESHA

STMIK ERESHA
LPPM - AKTIVITAS

Wilayah

Pengabdian
Masyarakat

Tematik
LPPM – KEBUTUHAN SAAT INI

Pengabdian Kepada
Masyarakat
MATA KULIAH TECHNOPRENEURSHIP 2018

DASAR
ILMIAH
MATA KULIAH
BERBASIS
OUTPUT 
IMPACT
PRAKTEK
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Pertemuan I : Dasar-Dasar Technopreneurship & Persiapan PKM


Pertemuan II : Penyusunan Proposal PKM
Pertemuan III: UTS (Presentasi Proposal)
Pertemuan IV: Pelaksanaan PKM -1
Pertemuan V: Pelaksanaan PKM -2
Pertemuan VI: Presentasi Hasil dan Penutupan

27
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

28
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

29
LPPM - AKTIVITAS
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

 KELOMPOK 1 (DONE👍):
Puskesmas pamulang, Minggu 22 april 2018.
Internet Positif Untuk Pramuka Satuan Karya Tingkat
Kecamatan Pamulang

 KELOMPOK 2 (DONE👍):
Sabtu 28 April 2018.
Pengaplikasian Ms.Office Dalam Dunia Pendidikan di
SMK PGRI 2 DEPOK.

 KELOMPOK 3 (DONE👍):
Jum'at, 22 April 2018.
Pelatihan Ujian Nasional Berbasis Komputer untuk
paket C pada rumah belajar Anak Bangsa Indonesia
31
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

 KELOMPOK 4 (DONE👍):
Limo-Depok, jumat, 20 April 2018.
Pengenalan Internet Sehat dan Aman bagi siswa SD-SMP
di Lembaga Bimbingan Belajar Bait Al-Hikmah
 KELOMPOK 5 (DONE👍):
Sabtu 21 April 2018
Pengenalan dan pelatihan e-commerce sebagai media
peluang usaha kepada masyarakat di perum cluster
mutiara korelet 2 Ds.rancakalapa, kec.panongan,
kab.tangerang
 KELOMPOK 6 (DONE👍):
Tangerang, Sabtu 14 April 2018
Peningkatan kesejahteraan UKM melalui e-commerce
dan promosi jejaring sosial media (studi kasus Desa.
Sindang panon, kec. sindang jaya, Kab. Tangerang) 32
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

33
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

34
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

http://www.tangerangekspres.co.id/2
018/05/02/pkm-stmik-eresha-
menggelar-pelatihan-e-commer-
sebagai-media-peluang-usaha-
kepada-masyarakat/

35
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

36
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

37
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

38
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

39
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

40
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

41
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

42
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Presentasi Laporan Kegiatan 8 Kelompok PKM,


Sabtu 12 Mei 2018 pk 13 - 15.30.
43
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Presentasi Laporan Kegiatan 8 Kelompok PKM,


Sabtu 12 Mei 2018 pk 13 - 15.30.
44
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Presentasi Laporan Kegiatan 8 Kelompok PKM,


Sabtu 12 Mei 2018 pk 13 - 15.30.
45
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Presentasi Laporan Kegiatan 8 Kelompok PKM,


Sabtu 12 Mei 2018 pk 13 - 15.30.
46
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Kegiatan PKM
STMIK Eresha
Bulan Oktober 2018

47
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

48
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

49
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

50
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

51
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

52
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

53
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

54
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

https://www.tangerangekspres.co.id/2018
/10/15/pkm-stmik-eresha-ajak-siswa-
mengenal-os-linux/

55
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

https://radardepok.com/2018/10/melihat-
edukasi-stmik-eresha-e-commerce-di-smk-
perwira-bangsa-manfaatkan-media-sosial-
untuk-e-commerce-62-siswa-di-edukasi/

56
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Presentasi Laporan Kegiatan 7 Kelompok PKM,


Sabtu 27 Oktober 2018 pk 13 - 16.30. (Lt. 11)
57
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Presentasi Laporan Kegiatan 7 Kelompok PKM,


Sabtu 27 Oktober 2018 pk 13 - 16.30. (Lt. 11)
58
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Presentasi Laporan Kegiatan 7 Kelompok PKM,


Sabtu 27 Oktober 2018 pk 13 - 16.30. (Lt. 11)
59
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Kegiatan PKM
STMIK Eresha
Bulan Desember
2018
60
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

I. Di Kelurahan Babakan Kota Tangsel "Peningkatan Pelayanan


Masyarakat melalui Website Kelurahan Babakan"
https://youtu.be/4_Fr9Knx7pQ

II. Di SMA-IT Darul Qur'an Mulia "Revolusi Industri 4.0"


https://youtu.be/4m9sKi8nzio

III. Di SMK IPTEK Kota Tangsel "Sistem Online Koperasi Simpan


Pinjam"
https://youtu.be/LjY65WQhoMA

IV. Di Masyarakat Perumahan Bukit Pamulang "Penanggulangan


Hoax"
https://youtu.be/YIziMAaEpa0 61
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

62
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

III. SISTEM PENILAIAN

63
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

 Kehadiran : 10 point
 Tugas : 20 point
 UTS : 30 point
 UAS : 40 point
(Bussiness Plan (PKM): Proposal + Presentasi & Laporan + Presentasi)

TOTAL : 100 point

64
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

IV. Dasar-Dasar
Technopreneurship

65
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

66
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

67
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

68
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Seorang tokoh
bisnis, investor,
filantropis, penulis asal
Amerika Serikat, serta
mantan CEO yang saat
ini menjabat sebagai
ketua Microsoft

Ia menduduki peringkat tetap di


antara orang-orang terkaya di
dunia dan menempati peringkat
pertama sejak 1995 hingga 2009 69
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Seorang tokoh bisnis dan


penemu dari Amerika
Serikat. Ia adalah pendiri
pendamping, ketua, dan
mantanCEO Apple Inc

Tahun 1986, ia mengambil alih divisi grafis


komputer Lucasfilm Ltd yang kemudian menjadi Pixar
Animation Studios. Pada 24 Agustus 2011, Jobs terpilih
sebagai ketua dewan direktur Apple. 70
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Seorang pemrogram
komputer dan pengusaha Internet. Ia
dikenal karena menciptakan situs jejaring
sosial Facebook bersama temannya, yang
dengan itu ia menjadi pejabat
eksekutif dan presiden. Facebook didirikan
sebagai perusahaan swasta pada tahun
2004 oleh Zuckerberg dan teman
sekelasnya Dustin Moskovitz, Eduardo
Saverin, dan Chris Hughes ketika menjadi
mahasiswa diUniversitas Harvard. Pada
tahun 2010, Zuckerberg terpilih
sebagai Person of the Year versi
majalah Time. Pada 2011, kekayaan
pribadinya ditaksir mencapai $17,55 miliar.

71
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Ia merupakan lulusan Institut Teknologi Bandung


(ITB) jurusan Teknik Informatika, angkatan 2008.

Setelah lulus kuliah Zaky berkeinginan bekerja di


BCG atau Mckinsey. Tetapi ia ditolak dan gagal
mendapatkan pekerjaan di kedua tempat itu.

Sejak kuliah ia sudah berkecimpung di dunia


StartUp dengan mendirikan Suitmedia, yakni
perusahaan jasa konsultan website perusahaan..
Kemudian ia mendirikan Bukalapak.
Salah satu online marketplace terkemuka di Indonesia. Seperti
halnya situs layanan jual-beli menyediakan sarana jual-beli dari
konsumen ke konsumen. Siapa pun dapat membuka toko online di
Bukalapak dan melayani pembeli dari seluruh Indonesia untuk
transaksi satuan maupun banyak. 72
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Kaskus adalah situs forum komunitas


maya terbesar dan nomor
1 Indonesia dan penggunanya disebut
dengan Kaskuser.Kaskus lahir pada
tanggal 6 November1999 oleh tiga
pemuda asal Indonesia yaitu Andrew
Darwis, Ronald Stephanus, dan Budi
Dharmawan, yang sedang
melanjutkan studi di Seattle, Amerika
Serikat. Situs ini dikelola oleh PT Darta
Media Indonesia. Kaskus memiliki
lebih dari 6 juta pengguna terdaftar.
Pengguna Kaskus umumnya berasal
dari kalangan remaja hingga orang
dewasa yang berdomisili di Indonesia
maupun di luar Indonesia.
73
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Tahun 2010 GO-JEK mulai


beroperasi. GO mencerminkan
layanan yang serba cepat dan
proaktif. Kami ingin menciptakan
suatu brand dimana nilai-nilai
tambah utama GO-JEK akan
langsung dimengerti pelanggan
kami, yaitu kemudahan dan
kecepatan.

74
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Pengusaha pemilik dan Presdir PT ASI


Pudjiastuti Marine Product, eksportir
hasil-hasil perikanan dan PT ASI
Pudjiastuti Aviation atau
penerbangan Susi Air dari Jawa Barat] .
Hingga awal tahun 2012, Susi Air
mengoperasikan 50 pesawat dengan
berbagai tipe seperti 32 Cessna Grand
Caravan, 9 Pilatus PC-6 Porter dan 3
Piaggio P180 Avanti. Susi Air
mempekerjakan 185 pilot, dengan 175
di antaranya merupakan pilot asing.
Tahun 2012 Susi Air menerima
pendapatan Rp300 miliar dan melayani
200 penerbangan perintis.
75
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

76
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Sejarah Komputer

78
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Sejarah Kalkulator

79
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

80
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Bagaimana komputer masa depan??

81
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

82
refleksi & tindakan
to reflect & to act

to reflect and to act . . . . . . . .


Perbedaan antara negara
berkembang (miskin) dan
negara maju (kaya) tidak
tergantung pada umur negara
itu

to reflect and to act . . . . . . . .


Contohnya negara
India dan Mesir, yang
umurnya lebih dari
2000 tahun, tetapi
mereka tetap
terbelakang (miskin)

to reflect and to act . . . . . . . .


Di sisi lain –Singapura, Kanada,
Australia & New Zealand– negara
yang umurnya kurang dari 150 tahun
dalam membangun, saat ini mereka
adalah bagian dari negara maju di
dunia, dan penduduknya tidak lagi
miskin

to reflect and to act . . . . . . . .


Ketersediaan sumber
daya alam dari suatu
negara juga tidak
menjamin negara itu
menjadi kaya atau miskin

to reflect and to act . . . . . . . .


Jepang mempunyai area
yang sangat terbatas.
Daratannya, 80% berupa
pegunungan dan tidak
cukup untuk
meningkatkan pertanian
& peternakan

to reflect and to act . . . . . . . .


Tetapi, saat ini Jepang menjadi
raksasa ekonomi nomor dua di dunia.
Jepang laksana suatu negara
“industri terapung” yang besar sekali,
mengimpor bahan baku dari semua
negara di dunia dan mengekspor
barang jadinya

to reflect and to act . . . . . . . .


Swiss tidak mempunyai
perkebunan coklat tetapi
sebagai negara pembuat coklat
terbaik di dunia.
Negara Swiss sangat kecil,
hanya 11% daratannya yang
bisa ditanami.

to reflect and to act . . . . . . . .


Swiss juga mengolah susu
dengan kualitas terbaik. (Nestle
adalah salah satu perusahaan
makanan terbesar di dunia).
Swiss juga tidak mempunyai
cukup reputasi dalam keamanan,
integritas, dan ketertiban – tetapi
saat ini bank-bank di Swiss
menjadi bank yang sangat disukai
di dunia.

to reflect and to act . . . . . . . .


Para eksekutif dari negara
maju yang berkomunikasi
dengan temannya dari negara
terbelakang akan sependapat
bahwa tidak ada perbedaan
yang signifikan dalam hal
kecerdasan

to reflect and to act . . . . . . . .


Ras atau warna kulit juga
bukan faktor penting.
Para imigran yang
dinyatakan pemalas di
negara asalnya ternyata
menjadi sumber daya yang
sangat produktif di negara-
negara maju/kaya di Eropa
to reflect and to act . . . . . . . .
Lalu……. apa
perbedaannya?

to reflect and to act . . . . . . . .


Perbedaannya adalah
pada sikap/perilaku
masyarakatnya, yang
telah dibentuk
sepanjang tahun melalui
KEBUDAYAAN &
PENDIDIKAN.
to reflect and to act . . . . . . . .
Berdasarkan analisis atas perilaku
masyarakat di negara maju,
ternyata bahwa mayoritas
penduduknya sehari-harinya
mengikuti/mematuhi prinsip-
prinsip dasar kehidupan sebagai
berikut.

to reflect and to act . . . . . . . .


Prinsip Dasar Kehidupan
1. Etika, sebagai prinsip dasar dalam kehidupan
sehari-hari
2. Kejujuran dan integritas
3. Bertanggung jawab
4. Hormat pada aturan & hukum masyarakat
5. Hormat pada hak orang/warga lain
6. Cinta pada pekerjaan
7. Berusaha keras untuk menabung & investasi
8. Mau bekerja keras
9. Tepat waktu

to reflect and to act . . . . . . . .


Di negara
terbelakang/miskin/
berkembang, hanya
sebagian kecil mayoritas
tidak patuh
masyarakatnya mematuhi
prinsip dasar kehidupan
tersebut

minoritas
to reflect and to act . . . . . . . .
Kita bukan miskin
(terbelakang) karena
kurang sumber daya alam,
atau karena alam yang
kejam kepada kita.

to reflect and to act . . . . . . . .


Kita terbelakang/lemah/miskin karena
perilaku kita yang kurang/tidak baik
akibat pendidikan yang kurang.
Kita kekurangan kemauan untuk
mematuhi dan mengajarkan prinsip
dasar kehidupan yang akan
memungkinkan masyarakat kita pantas
membangun masyarakat, ekonomi, dan
negara.

to reflect and to act . . . . . . . .


Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

• Kewirausahaan adalah:
– Suatu proses penerapan kreativitas dan
keinovasian dalam memecahkan persoalan dan
menemukan peluang untuk memperbaiki
kehidupan usaha (Zimmerer 1996)
• Kewirausahaan adalah
– Suatu nilai yang diperlukan untuk memulai usaha
(start up phase) dan perkembangan usaha
(venture growth) (Soeharto Prawiro,1997)

101
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

• Kewirausahaan adalah:
– Suatu proses dalam mengerjakan sesuatu yang
baru (creative),dan sesuatu yang berbeda
(innovative) yang bermanfaat memberikan nilai
lebih.
• Kewirausahaan adalah
– Suatu usaha menciptakan nilai tambah dengan
jalan mengkombinasikan sumber-sumber melalui
cara-cara baru dan berbeda untuk memenangkan
kompetisi.

102
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Entrepreneurship
Kepemimpinan

Pendanaan Entrepreneurship Produksi

Pemasasarn

103
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

• Pengembangan Jiwa Entrepreneurship:


– Semangat Awal
– Perubahan Paradigma
– Internalisasi
– Semangat Kompetisi
– 3 M...
– ...
– ...
– ...

104
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Aplikasi
Pengetahuan

Kreasi
Manusia

TEKNOLOGI
105
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Technopreneurship

Entrepreneurship Technopreneurship

otorisasi Semangat Awal Kreasi


pemanfaatan Perubahan Paradigma Inovasi
pelaksanaan Internalisasi Integrasi
kolaborasi Semangat Kompetisi Kontribusi

Teknologi
106
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

• Jepang: Produksi seperlima dari semikonduktor dunia termasuk 40 persen


dari produksi chip memory flash yang banyak digunakan untuk pembuatan
smartphone, komputer tablet, dan komputer. Ex: Sony Corp, Toshiba Corp.
• Korea Selatan: mengawali dengan industri tradisional kemudian diikuti oleh
industri semikonduktor. Ex: Hynix Semikonduktor Inc.
• Singapura: Kontrak di bidang elektronik dengan perusahaan-perusahaan
barat kemudian diikuti juga oleh manufaktur semikonduktor. Ex. OLLO
SINGAPORE memproduksi The Kube, MP3 Player mini.
• Taiwan: Industri asesoris Komputer Pribadi (PC). Ex. Acer, Asus, BenQ, D-
Link, MSI.
Rahasia lain yang membuat perkembangan negara-negara ini melejit adalah
adanya inovasi.

107
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

ENTERPRENEUR vs INTRAPRENEURSHIP
( John Adair, 1996)
INTRAPRENEUR
Any of “dreamers who do” those who take hands-on
responsibility for creating innovation of any kind within
an organization. The intrapreneur may be the creator
or inventor but is always the dreamer who figures out
how to turn idea into a profitable reality.

ENTERPRENEUR
Someone who fills the role of an entrepreneur outside
the organization.
108
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

ENTERPRENEUR
Orang yang mempunyai / menerima ide-idenya
yang memilihnya untuk direalisasikan dalam
realitas bisnis

INTRAPRENEUR
Orang yang mengambil tanggungjawab untuk
menciptakan inovasi dalam organisasi.

109
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

KREATIF (John Adair, 1996)


• Menghadirkan suatu benda / hal yg sebelumnya
sama sekali belum ada utk dipergunakan.

• Ide yg kreatif dikaitkan dg ide yg baru (paling tdk


bagi org yg bersangkutan).

• Ide kreatif ini dapat melibatkan sebuah usaha


penggabungan dua atau lebih ide-ide/hal-hal yg
berbeda secara langsung.
110
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

KREATIVITAS vs INOVASI
(George JM & Zhou J., 2001)

 Inovasi & kreativitas berada dlm wilayah


domain yg sama, ttp memiliki batasan yg tegas.
 Kreativitas merupakan langkah pertama
menuju inovasi yg terdiri atas berbagai tahap.
 Kreativitas berkaitan dg produksi kebaruan &
ide-idde yg bermanfaat.
 Inovasi berkaitan dh produksi / adopsi ide-ide
bermanfaat & implementasinya.
111
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

112
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

ENTREPRENEUR
(Wirausahawan)

Entrepreneur adalah orang yang


melakukan proses entrepreneurship.
Pertanyaan:
Nature or Nurture ?

113
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

ENTREPRENEUR
(Wirausahawan)

Entrepreneurship bukan bakat atau


sifat yang diturunkan (natural).
Kemampuan kewirausahaan dapat
ditumbuh-kembangkan secara
sistematis (nurturing)
(Peter F. Drucker).
114
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

ENTREPRENEUR (Wirausahawan)
PARTIAL SOCIAL
ALIENATION: PERISTIWA YANG DUKUNGAN FINANSIAL
ANGGOTA DARI KELOMPOK MENDORONG MODAL
PENGUSAHA FRUSTASI PEKERJAAN PRIBADI/KELUARGA
MINORITAS BERHENTI MODAL TEMAN/SWASTA
IMIGRAN PEMBUBARAN INSTITUSI FINANSIAL
KREDI T SUPPLIER

KECENDERUNGAN SECARA
FISIK /PHISIKOLOGI
N-Ach YANG TINGGI USAHA
INTERNAL LOCUS OF IDENTIFIKASI BARU
CONTROL PERIODA PILIHAN BEBAS KESEMPATAN USAHA
DIMULAI

DAMPAK DARI DUKUNGAN LINGKUNGAN


DEMONSTRASI KELUARGA PENDIDIKAN/BUDAYA
ORGANISASI INKUBATOR SUAMI/ISRI MENDUKUNG AKUNTING/HUKUM DSB
CONTOH DARI YANG LAIN- ATAU PELAYANAN
MENTOR/ADVISOR SINGLE/JANDA/CERAI PELAYANAN PEMBEKALAN
ORANG TUA DARI PEMERINTAH
MEMEMPUNYAI USAHA PEKERJA, TRANSPORTASI
DSB
IKLIM KEWIRAUSAHAAN

PROSES MENJADI ENTREPREUNEUR 115


Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

KREATIVITAS & INOVASI

116
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Kreatif dan Inovasi

117
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Dunia penuh
warna karena
hasil kreatifitas
dan inovasi
manusia,
demikian juga
manusia,
komunitas dan
bangsa... Semua berbasis
IPTEK 118
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

............ (February 11, 1847 – October 18, 1931)


was an American inventor and businessman. He developed
many devices that greatly influenced life around the world,
including the phonograph, the motion picture camera, and the
long-lasting, practical electric light bulb.
“...I have not failed. I've just found 10,000
ways that won't work....
“...Genius is 1% inspiration and 99% perspiration...

119
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

World Wide Web, biasa lebih terkenal


disingkat sebagai WWW adalah suatu ruang
informasi yang dipakai oleh pengenal
global. WWW sering dianggap sama
dengan Internet secara keseluruhan,
walaupun sebenarnya ia hanyalah bagian
daripada Internet.

WWW adalah suatu program yang


ditemukan oleh Tim Berners-
Lee pada tahun 1991

WWW dikembangkan pertama kali di Pusat


Penelitian Fisika Partikel Eropa (CERN),
Jenewa, Swiss
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

PERHATIKAN SEKITAR KITA


DUNIA DIPENUHI OLEH PERUBAHAN YANG
SUPER CEPAT
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

PERHATIKAN SEKITAR KITA


DUNIA DIPENUHI OLEH PERUBAHAN YANG
SUPER CEPAT
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Abad Globalisasi Ditandai:


• KESEMENTARAAN
• KEANEKARAGAMAN
• KEBARUAN

• Tidak mau berubah  mundur/hancur


• Kesuksesan di masa lalu  Formula kegagalan bila
“sepenuhnya” diterapkan saat ini.
• Kunci sukses kewirausahaan  Kemampuannya memberikan
respon yang tepat (adaptif, kreatif & inovatif).
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

ADAPTOR INVENTOR
DISIPLIN
MENGGUNAKAN CARA
TEPAT
BERFIKIR YANG
MENERAPKAN
BERLAINAN
METHODE YANG
MAPAN
IDENTIFIKASI MASALAH
MEMIKIRKAN DAN MENCARI SOLUSI
PEMECAHAN
KURANG MEMPERTANYAKAN LANDASAN
TERTARIK PADA BERFIKIR
INDENTIFIKASI DALAM MENCARI SOLUSI
MASALAH

BERUSAHA MEMENTINGKAN HASIL


MEBERI SOLUSI
YANG LEBIH SENANG MENAGANI BERBAGAI
BAIK TUGAS DAN TIDAK SUKA HAL
DETAIL
ORIENTASI PADA
PROCESS PENGERJAAN LEBIH MENGHARGAI KWALITAS
GAGASAN DARIPADA
MAMPU DAN SENANG
PENCAPAIAN KONSENSUS ATAU
MENANGANI PEKERJAAN
KESEPAKATAN
SECARA RINCI

PEKA TERHADAP HAL HAL YANG


MENDORONG KEBERSAMAAN
KELOMPOK
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

KREATIVITAS
• Memikirkan sesuatu yg baru

• Kemampuan seseorang utk melahirkan


sesuatu yg baru, baik berupa gagasan
maupun karya nyata, yg relatif berbeda
dg apa yg telah ada sebelumnya.
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

KREATIF (John Adair, 1996)


• Menghadirkan suatu benda / hal yg sebelumnya
sama sekali belum ada utk dipergunakan.

• Ide yg kreatif dikaitkan dg ide yg baru (paling tdk


bagi org yg bersangkutan).

• Ide kreatif ini dapat melibatkan sebuah usaha


penggabungan dua atau lebih ide-ide/hal-hal yg
berbeda secara langsung.
126
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

CIRI / SIFAT ORANG YG KREATIF


• FLUENCY
(Guilford)
Kelancaran – banyak gagasan dikemukakan scr lancar.

• FLEXIBILITY
Keluwesan – dalam pemecahan masalah.

• ORIGINALLY
Keaslian – mempunyai gagasan asli.

• ELABORATION
Penguraian – dapat menguraikan secara rinci.

• REDEFINITION
Perumusan kembali – dengan perspektif yg baik.
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

HAMBATAN KREATIVITAS
( Dedi Sepriadi, 1994)

• KEBIASAAN
• KETERBATASAN WAKTU & ENERGI
• KETIDAKMAMPUAN MENGENALI MASALAH
• TAKUT GAGAL
• KRITIK ORANG LAIN
• PUAS DIRI, TIDAK BERPENDIRIAN
• KESULITAN MEMUSATKAN KONSENTRASI
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

KREATIVITAS vs INOVASI
(George JM & Zhou J., 2001)

 Inovasi & kreativitas berada dlm wilayah


domain yg sama, ttp memiliki batasan yg tegas.
 Kreativitas merupakan langkah pertama
menuju inovasi yg terdiri atas berbagai tahap.
 Kreativitas berkaitan dg produksi kebaruan &
ide-idde yg bermanfaat.
 Inovasi berkaitan dh produksi / adopsi ide-ide
bermanfaat & implementasinya.
129
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

I N O V A S I
Memikirkan dan melakukan sesuatu yg baru yg
menambah atau menciptakan nilai atau manfaat
(sosial / ekonomi) (Gde Raka, 2001)

Untuk menghasilkan perilaku inovatif, seseorang


harus melihat inovasi secara mendasar sebagai
proses yang dapat dikelola (John Adair, 1996)
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

3 HAL PERILAKU INOVATIF


(John Adair, 1996)
• GENERATING IDEAS
individu / kelompok dlm menghasilkan gagasan utk
mengembangkan produk, proses, pelayanan yg ada
sebelumnya atau menciptakan sesuatu yg baru.
• HARVESTING IDEAS
masih meliputi kelompok yg sama dlm mengumpulkan,
menyaring & mengevaluasi gagasan.
• DEVELOPING and IMPLEMENTING THESE IDEA
masih melibatkan kelompok dlm mengembangkan &
meningkatkan gagasan sampai pada diberikannya tanggapan
yg berasal dari orang lain.
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

KARAKTER INDIVIDU YG MEMILIKI


PERILAKU INOVATIF
(George JM dan Zhou J, 2001)
• Mencari tahu teknologi baru, proses, teknik, ide-ide
baru
• Menghasilkan ide-ide kreatif
• Memajukan dan memperjuangkan ide-ide ke org lain
• Meneliti & menyediakan sumber daya yg diperlukan
utk mewujudkan ide-ide baru
• Mengembangkan rencana & jadwal yg matang utk
mewujudkan ide baru tsb
• Kreatif
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

MODEL PERILAKU INOVATIF INDIVIDU


(Scott SG & Brice RA, 1994)
Leader Role
Expectation
Leader Member
Expectation Support for
Innovation Innovative
Intutive problem behavior
solving style Resources
supply
Career stage

Systematic problem
solving style
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

3 CONDITIONS
• Inovasi itu kerja (bukan angan)
• Inovasi agar sukses harus dibangun atas dasar
kekuatan.
• Inovasi mempunyai pengaruh sosial dan
ekonomi.
INNOVATORS

They are opportunity-focused not risk-focused


Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

MACAM INOVASI

• INOVASI PRODUK
• INOVASI PROSES BISNIS
• INOVASI JASA / LAYANAN
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

PROSES INOVASI
Empat tahap proses inovasi :

1. Tahap discovery : menemukan gagasan baru

2. Tahap Invention : menemukan prinsip solusi teknis

1. Tahap Application : perubahan dari solusi teknis


pada suatu produk , jasa atau proses

4. Tahap Diffusion : penggunaan hasil inovasi oleh


konsumen
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

INOVASI & TECHNOPRENEUR


Kehandalan teknis dan Pelayanan
Kontrol kualitas purna jual
Pengetahuan
teknologi

Pengetahuan
Penelitian Penelitian yg Pengembangan Pengembangan

pasar
fundamental dpt diaplikasikan kedua ketiga dan Produksi
“Pilot Design”/ Pemasaran
yg tidak terkait scr langsung Rancangan penuh
secara langsung Pengembangan Teknik produksi
Awal prototipe

Paten dan lisensi


Pendidikan &
Advisory
Kontrak R &D service

Pendefinisian Pengembangan
Tes pemasaran
produk pasar produk baru
137
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Mengelola INOVASI
• Individu mempunyai ide baru

• Inovasi membutuhkan tim

• Tim berada dalam organisasi. Organisasi


mengembangkan kepribadian kelompok
(group personality / budaya). Budaya yang
mendorong inovasi.
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Small Attract Success &


company innovators growth

Attract risk averse and Become


stability conscious people large

Highly
Install innovative Reduced
bureaucra people innovation
cy leave

SIKLUS INOVASI 139


Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Inovasi dan
Sukar ditiru pesaing Keunggulan
Kompetitif
Bisa dimanfaatkan secara
komersial dengan
kapabilitas yang ada Keunggulan
Kompetitif
Menyediakan nilai yang
berarti bagi pelanggan

Tepat Waktu
140
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Kunci sukses kewirausahaan dan inovasi:

Bergerak dari penemuan ide ke


komersialisasi yang efektif dan
penerimaan di pasar!

141
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

142
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

143
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

144
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

145
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

146
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Apa Kreatifitas dan Inovasi Anda...

147
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

V. BUSSINESS PLAN

148
Tujuan
• Mampu membuat suatu Rencana Bisnis
dengan menuangkan ide bisnis dalam bentuk
dokumen sederhana yang tertulis
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Enam komponen teknologi informasi (Anthony K. G.: 2008)

Arif Wibisono, Seminar Nasional Sistem Informasi Indonesia, 22 September 2014 150
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Contoh Kombinasi Komponen Sistem Informasi Dalam


Pembuatan Ide dasar usaha TI

Arif Wibisono, Seminar Nasional Sistem Informasi Indonesia, 22 September 2014 151
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Klasifikasi Industri (John Assaraf, Murray Smith (2009)

Arif Wibisono, Seminar Nasional Sistem Informasi Indonesia, 22 September 2014 152
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

Contoh Gabungan antara 6 Komponen Sistem Informasi dan


Klasifikasi Industri untuk penajaman ide usaha TI

Arif Wibisono, Seminar Nasional Sistem Informasi Indonesia, 22 September 2014 153
Pertimbangan Pembuatan
Rencana Bisnis

• Resiko bisnis
• Kerumitan proses produksi dan
transaksi bisnis
• Pembaca rencana bisnis
• Langkah awal menjadi wirausaha
• Alat bantu dalam mensistemasikan
logika bisnis
Rencana Bisnis vs.
Perencanaan Bisnis
RENCANA BISNIS PERENCANAAN BISNIS
DIMENSI
(BUSINESS PLAN) (BUSINESS PLANNING)

Pembentukkan organisasi Pengembangan organisasi,


Waktu baru (organisasi, produk, produk, ataupun jasa yang
ataupun jasa) dimiliki

Komplek- Sangat kompleks


Sederhana
sitas dan holistik

Menyeluruh, mencakup
Fokus pada 3 hal utama:
pengembangan semua
Struktur ide bisnis, pemasaran dan
struktur dan fungsi
keuangan (sumber modal)
organisasi
Perencanaan strategis
Jangka Perencanaan jangka jangka panjang
Waktu pendek (3-7 tahun)
(lebih dari 10 tahun)
Memulai Bisnis
• Pengertian bisnis:
• Means “things to do..”
– eq. It’s not your business.. It is my business, etc
• Means “ Transaction..”
– eq. Let’s do business..
• Means
– “An organization that provides goods and services to earn
profits.” (Griffin:2002)
– “Activity and enterprise that provides goods and services
that a society needs” (Bovee et.al : 2004)
Apa Itu Rencana Bisnis

• Business Plan  DOKUMEN TERTULIS yang merinci


seluk-beluk usaha/bisnis
• Mencakup informasi STATUS SAAT INI, KEBUTUHAN
MENDATANG, dan HASIL YANG DIHARAPKAN dari
usaha/bisnis baru tersebut

MASA DEPAN

SAAT INI ?
Proses Kewirausahaan
(Timmon’s Model)
Sumber
Peluang
Daya

Business plan

Fits and gaps

Tim

Pendiri Perusahaan

Sustainability : untuk lingkungan, komunitas, dan masyarakat


Rencana Bisnis = Situasional

Rencana bisnis akan


cepat menjadi usang

Entrepreneur harus bisa bertindak cepat,


tetapi juga harus sabar & ulet
Rencana Bisnis Yang Baik
• Singkat dan padat
• Terorganisir rapi dengan penampilan menarik
• Rencana yang menjanjikan
• Hindari melebih-lebihkan proyeksi
• Kemukakan risiko-risiko bisnis yang signifikan
• Tim terpercaya dan efektif
• Fokus
• Target pasar
• Realistis
• Spesifik
Hal Mendasar
• Awali dengan ide bisnis
• Ide bisnis sebagai jawaban
• Anda adalah orang yang tepat
• Cara menghasilkan keuntungan
• Siapa pembeli produk anda
• Dana untuk memulai bisnis
Bagian Utama Rencana Bisnis

1) Konsep Bisnis
bidang industri, struktur bisnis, penawaran
produk/jasa, cara mensukseskan bisnis

2) Pasar (Market)
konsumen potensial, alasan pembelian,
kondisi persaingan, posisi dalam persaingan

3) Rencana Keuangan
estimasi pendapatan, analisis break even
Komponen Rencana Bisnis
1. Ringkasan Eksekutif
2. Deskripsi Bisnis
3. Strategi Pemasaran
4. Analisis Persaingan
5. Rencana Desain dan Pengembangan
6. Rencana Operasi dan Manajemen
7. Analisis Rencana Keuangan
1. Ringkasan Eksekutif
• Konsep bisnis
• Misi perusahaan
• Produk/jasa
• Persaingan
• Target dan ukuran pasar
• Strategi pemasaran
• Tim manajemen
• Keuangan
2. Gambaran Perusahaan
• Identitas perusahaan: nama, lokasi, badan
hukum
• Visi dan misi perusahaan
• Gambaran sekilas tentang produk/jasa
• Perkembangan sampai saat ini
• Status hukum dan kepemilikan
3. Strategi Pemasaran
• Tren dan pertumbuhan industri
• Gambaran pasar
• Ukuran dan tren pasar
• Peluang strategis
• Target pasar
• Karakteristik pasar
4. Analisis Persaingan
• Pesaing
• Posisi dalam persaingan
• Distribusi pangsa pasar
• Kelebihan dibanding pesaing
5. RENCANA DESAIN & PENGEMBANGAN

• Tujuan usaha jangka panjang


• Strategi
• Sasaran-sasaran dan jadwal pencapaian
(milestones)
• Evaluasi risiko
• Exit Plan
6. Rencana Operasi & Manajemen

• Fasilitas
• Proses produksi
• Pengendalian persediaan
• Pasokan dan Distribusi
• R&D/Pengembangan produk
• Kontrol keuangan
• Tim manajemen
• Konsultan
• Lain-lain
7. Analisis Rencana Keuangan

• Proyeksi pendapatan
• Proyeksi aliran kas
• Neraca
• Sumber modal & penggunaan
• Asumsi yang digunakan
• Analisis Break-Even, Payback Period…..
Siapkah Anda Membuat
Rencana Bisnis
(Program PKM) Yang Baik
Technopreneurship (Kewirausahaan Teknologi)

TERIMA KASIH

172

You might also like