Professional Documents
Culture Documents
MATA
FAKTOR - Genetik
RESIKO - Paparan sinar matahari (UV-B)
MELANOMA KONJUNGTIVA
Manifestasi klinis
1 mayor + 3 minor
Melanoma konjunctiva
Biopsi eksisional
Dx Pmx fisik : pembesaran KGB,
lesi metastasis ke
Tx yang mencakup
sklerektomi
kutis/subkutis pada jarak 2
superfisial + krio
cm dari tumor primer,
dasar dan tepi
metastasis jauh ke hepar,
sayatan
paru, kel.limfe Melanoma yang
Slit lamp
berasal dari nevus
OCT konjunctiva insitu
eksisi sampai batas 2
histoPA spindle cell. Baloon mm bebas tumor
cell, polyhedral cell Eksenterasi bila
tumor berada di
forniks menyebar ke
intraokuler dan
jaringan orbita
Melanoma iris
• Rw. Nevus progresif terbatas atau difus
• Kriteria shield : Ukurannya Ɵ > 3 mm dan dengan
ketebalan 1 mm.
• Menggantikan stroma pada iris.
manifestasi
• Terdapat 3 dari 5 gambaran berikut : fotografi
dokumentasi pertumbuhan, glaukoma sekunder, katarak
sekunder, vaskularisasi yang menonjol dan/atau ektropion
iris.
• Pada melanoma iris kecil eksisi
• Melanoma iris ukuran sedang
• Slit lamp reseksi iris luas, pertimbangkan
radioterapi plaque
• FNAB • Melanoma ukuran besar :
• UBM menyebabkan glaukoma yang sulit
diobati. Terapinya sulit, dan mungkin
• OCT perlu pengangkatan bola mata
(enukleasi)
Pemeriksaan
penunjang
Penatalaksanaan
Melanoma choroid
• Blurred visual acuity
• Paracentral scotoma
• Painless and progressive visual field loss
• Floaters
manifestasi
• Severe ocular pain
• Weight loss, marked fatigue, cough, or change in bowel or bladder
habits (suggests primary nonocular malignancy with choroidal
metastasis)