Professional Documents
Culture Documents
KONDUKTOMETER
Sumber listrik
Sumber listrik menggunakan arus bolak balik (AC). Frekuensinya sekitar
1000 Hz. Sumber listrik jenis ini akan memicu munculnya hantaran arus
listrik melalui larutan sebagai akibat adanya pergerakan ion dari analit.
Tahanan Jembatan
Untuk mengukur tahanan larutan. Jembatan Wheatstone merupakan jenis
alat yang digunakan untuk pengukuran daya hantar.
Sel
Sebagai tempat pengukuran konduktivitas. Terdiri dari sepasang
elektroda yang terbuat dari bahan yang sama. Biasanya elektroda
terbuat dari logam platina untuk menambah efektifitas permukaan
elektroda.
KONDUKTOMETER
Konsentrasi larutan
Semakin besar konsentrasi larutan, semakin banyak jumlah ion- ion
yang berada dalam larutan sehingga konduktivitas semakin besar.
KONDUKTOMETER
Temperatur
Temperatur meningkatkan pergerakan ion-ion dalam larutan sehingga
konduktivitas larutan meningkat.
Mobilitas ionik
Semakin mudah ion-ion bergerak, konduktivitas semakin besar.
KONDUKTOMETER
Penyelesaian :
CH3COOH ↔ CH3COO- + H+
[C𝐻3 COO− ][ 𝐻 + ]
Ka =
C𝐻3 COOH
10−4 1
= (𝜆H+ + 𝜆CH3COO− )
10−3 (1) 3
1
= 10−7 𝑥 𝑥 390, = 1,3 𝑥 10−5 ohm-1
3
c. Sel
Pada kurva titrasi terdapat titik yang dinamakan dengan titik ekivalen dan
biasanya didefinisikan sebagai titik ketika mol larutan peniter tepat habis
bereaksi (ekivalen) dengan larutan yang dititrasi. Titik ekivalen tidak dapat
diamati secara langsung pada saat titrasi. Titik ekivalen ditentukan melalui
perhitungan dan pengamatan terhadap kurva titrasi yang dihasilkan dari
kedua larutan tersebut. Titik ekivalen dalam titrasi konduktometri dapat
dideteksi dari daya hantar dari larutan yang diukur, jika daya hantar
sudah konstan berarti titrasi tersebut telah mencapai ekivalen.
1. Titrasi Asam Kuat Basa Kuat