Professional Documents
Culture Documents
OLEH :
A U L A N N I S A H A N DAYA N I
H1A 013 010
PENDAHULUAN
Lensa --> struktur bikonveks, avaskular, tak berwarna, dan hampir
transparan sempurna.
Tebalnya sekitar 4 mm dan diameternya 9 mm.
Posisinya tepat di sebelah posterior iris dan disangga oleh serat-serat
zonula yang berasal dari corpus cilliare
Fungsi: memfokuskan gambar pada retina
Katarak kekeruhan pada lensa akibat hidrasi (penambahan
cairan) lensa, denaturasi protein lensa atau akibat kedua-
duanya
LAPORAN KASUS
SUBJEKTIF
IDENTITAS PASIEN
Nama : Ny. E
Usia : 55 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Alamat : Seteluk, Sumbawa
Agama : Islam
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Pendidikan : SMP
Tanggal pemeriksaan : 26 Oktober 2017
RM : 002522
Keluhan Utama
Penglihatan kabur pada kedua mata
Riwayat Alergi
Riwayat alergi obat (-), makanan (+) dan minuman (-)
STATUS GENERALIS
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Compos mentis
Tanda vital :
Tekanan darah : 120/80 mmHg
Frekuensi napas : 22 x/menit
Frekuensi nadi : 86 x/menit
Suhu aksila : 36,3 o C
Pemeriksaan Mata kanan Mata kiri
Visus
6/30 6/30
- Naturalis 6/30 S-3.00 6/24 6/30 S-3.00 6/24
- Koreksi
STATUS LOKALIS -
Posisi Bola Mata:
Hirschberg Orthoforia Orthoforia
- Cover-uncover Orthotropia Orthotropia
Lapang Pandang Normal Normal
Baik ke segala arah Baik ke segala arah
Palpebra Superior :
(-) (-)
Enteropion
(-) (-)
Trikiasis
(-) (-)
Pseudoptosis
(-) (-)
Edema
(-) (-)
Hiperemi
(-) (-)
Skuama
Palpebra Inferior :
(-) (-)
Enteropion
(-) (-)
Trikiasis
(-) (-)
Pseudoptosis
(-) (-)
Edema
(-) (-)
Hiperemi
(-) (-)
Skuama
Sikatriks
Sikatriks
Konjungtiva Bulbi :
(+) (-)
Injeksi konjungtiva
(-) (-)
Injeksi siliar
(-) (-)
Pterigium
Kornea
- Bentuk Cembung Cembung
- Kejernihan Jernih Jernih
- Permukaan Licin Licin
COA : Kesan dalam Kesan dalam
Hifema (-) (-)
Hipopion (-) (-)
Iris :
Sinekhia (-) (-)
Warna Kecoklatan Kecoklatan
Bentuk Regular Regular
Pupil :
Ukuran Normal Normal
Refleks langsung (+) (+)
Refleks tidak langsung (+) (+)
Lensa Keruh Keruh
TIO :
Palpasi Normal Normal
NCT 19,4 mmHg 15,7 mmHg
Funduskopi Reflek Fundus (-) Reflek Fundus (-)
OD OS
IDENTIFIKASI MASALAH
Identifikasi Masalah
Subjektif :
Penglihatan kabur dan berkabut disertai silau.
Objektif :
Visus naturalis pada kedua mata yakni 6/30 dengan koreksi 6/24.
Terdapat kekeruhan pada kedua lensa mata.
memiliki asma sejak lama
dan mengonsumsi obat
asma berupa obat oral
dan hisap yang
pasien berusia 55 tahun, mengandung steroid.
mata tenang, visus turun
perlahan, pasien
mengeluhkan penglihatan
kabur sejak ± 3 bulan yang
lalu
Quo ad functionam
Prognosis pengelihatan pasien dubia ed bonam.
Quo ad vitam
Prognosis nyawa pasien bonam.
TERIMAKASIH
DAFTAR PUSTAKA
Riordan-Eva P, Whitcher john P. Vaughan & Asbury Oftalmologi Umum. Jakarta: EGC;
2015.
Ilyas, S. Ilmu Penyakit Mata, Edisi Kelima. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia,
2014.
Kementrian Kesehatan RI. Info DATIN : Situasi Gangguan Penglihatan dan Kebutaan.
Pus Data dan Inf Kementeri Kesehat RI. 2013;(Situasi Gangguan Penglihatan dan
Kebutaan).
James ER. The Etiology of Steroid Cataract. J Ocul Pharmacol Ther [Internet].
2007;23(5):403–20. Available from:
http://www.liebertonline.com/doi/abs/10.1089/jop.2006.0067