You are on page 1of 17

BAB V

BAB
IMPULS DAN V
MOMENTUM
LINIER Kata kunci:
1. IMPULS
2. MOMENTUM
3. HUBUNGAN IMPULS DAN
MOMENTUM
4. HUKUM KEKEKALAN
MOMENTUM LINIER
5. TUMBUKAN
6. KOEFISIEN RESTITUSI
Tujuan pembelajaran
• Memahami konsep awal dari impuls dan
momentum
• Mengetahui pengertian momentum (konsep
momentum), penerapannya dalam kehidupan
sehari-hari
• Mengetahui pengertian impuls (konsep impuls),
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
• Memahami hubungan impuls dan momentum
Konsep awal impuls dan momentum:

Pemahaman konsep impuls dan momentum bermula dari


permasalahan benda yang berubah keadaannya.
Maksudnya gimana? Suatu benda berubah keadaannya
terjadi apabila benda tersebut kecepatannya berubah
misal:
1.benda diam menjadi bergerak atau benda
bergerak menjadi diam
2. benda bergerak dan semakin cepat atau semakin
lambat
3. berubah arah geraknya (searah ataupun berbalik arah)
Impuls dan momentum terjadi pada benda
yang bertumbukan atau bertabrakan ,dimana
juga benda tersebut bergerak dipercepat dan
diperlambat. Jadi impuls dan momentum
membicarakan soal bagaimana keadaan benda
tersebut berubah. Keadaan disini memerlukan
adanya gaya.
A. MOMENTUM
PENGERTIAN MOMENTUM
momentum sering disebut sebagai jumlah gerak.
Momentum suatu benda yang bergerak didefinisikan
sebagai hasil perkalian antara massa dengan
kecepatan benda. Secara matematis dirumuskan:
P=m.v
Keterangan :
p : momentum (kg m/s)
m : massa benda (kg)
v : kecepatan benda (m/s)
Contoh
1.Sebuah benda bermassa 1 ton, bergerak dengan kecepatan
90 km/jam. Berapa momentum yang dimiliki benda
tersebut?
Jawab:
Diketahui:
m = 1 ton → 1000 kg
V = 90 km/jam → 25 m/s
Ditanya : P = ......?
Jawab:
P= m .v
= 1000 . 25
= 25.000 Ns

B IMPULS
PENGERTIAN IMPULS
Impuls adalah peristiwa gaya yang bekerja pada benda dalam
waktu hanya sesaat. Atau Impuls adalah peristiwa bekerjanya
gaya dalam waktu yang sangat singkat.
Impuls didefinisikan sebagai hasil kali gaya dengan waktu yang
dibutuhkan gaya tersebut bekerja. Dari definisi ini dapat
dirumuskan seperti berikut.
I = F . ∆t
Keterangan:
I : Impuls (Ns)
F : Gaya (N)
∆t : Waktu (s)
Contoh
Sebuah bola ditendang dengan gaya sebesar 48N dalam
waktu 0,8 sekon. Berapakah besar impuls pada saat kaki
menyentuh bola.
Jawab:
Diketahui: F = 48N
∆t = 0,8 s
Ditanya : I: ......?
Jawab:
I = F . ∆t
= 48 N x 0,8 s
= 38,4 Ns
HUBUNGAN IMPULS DENGAN MOMENTUM

• Anggap ada sebuah bola bergerak dengan


kecepatan awal v mendekati penghalang.
•Maka menurut formula Hukum II Newton.
Tanda negatif karena perlambatan
=
Perlambatan a merupakan perubahan kecepatan
Δv yang akhirnya menjadi diam selama selang
waktu Δt

Karena v′=0 atau diam maka didapat hubungan


impuls dan momentum:
Δt = −m
•Ket:
• m : massa (kg)
• : Kecepatan akhir
• I : Impuls
• ∆p :Perubahan Momentum
• : kecepatan awal (m/s)

dengan v′=0

Ket: I=FΔt
•Maka
I=−Δp
∆p = Perubahan Momentum
• tanda negatif hanya menyatakan arah dimana
I arah kiri dan p arah kanan, maka diberi
negatif (dalam kasus perlambatan).
SOAL
1. Sebuah bola bermassa 0,15 Kg pada permainan
softball dilempar mendarat kekanan dengan
kelajuan 20m/s. Setelah dipukul, bola bergerak
kekiri dengan kelajuan 20m/s .
Berapakah impuls yang diberikan oleh kayu pemukul
pada bola?
Jika kayu pemukul dan bola bersentuhan selama 0,18
ms, Berapakah gaya rata-rata yang diberikan kayu
pemukulu pada bola
Hitung percepatan rata-rata bola selama bersentuhan
dengan kayu pemukul
2. Ada sebuah benda yaitu benda A bermassa 2
kg, bergerak kekanan dengan kelajuan 10
m/s. Benda B yang bermassa 7 kg bergerak
kekiri dengan kelajuan 4 m/s. Tentukan:
a. Momentum benda A
b. Momentum benda B
c. Momentum total benda A dan B

You might also like