You are on page 1of 12

MIOPIA

Kelainan refraksi dimana sinar sejajar yang


masuk ke mata dalam keadaan tanpa
akomodasi, akan di bias membentuk bayangan
di depan retina.
PENYEBAB :

- axial : bola mata panjang


- refraktif: kornea lebih cembung, lensa lebih
kuat dari normal
 PEMBAGIAN
1. menurut berat ukuran
- ringan : -0,25 s/d - 3.00 dioptri
- sedang : - 3.25 s/d – 6.00 dioptri
- berat : > - 6.25 dioptri
2. berdasar perjalanan klinis
- m. simpleks : - dimulai usia 7-9 tahun
- akan bertambah sampai anak berhenti
tumbuh kurang lebih usia 20 tahun
- m. Progresif: - miopia bertambah secara cepat
GEJALA

a. Kabur untuk melihat jauh


b. Sakit kepala (jarang)
c. Menyempitkan celah mata.

• Pemeriksaan
a. Refraksi subyektif
b. Refraksi obyektif (retinoskopi, autorefraktometer)

PENANGANAN
a. kacamata ( koreksi dg lensa (-) yg terkecil)
b. lensa kontak
c. bedah
KOMPLIKASI
- MIOPIA RINGAN : -
- MIOPIA BERAT  BOLAMATA > PANJANG

- RETINA TEREGANG – ATROFI


- BADAN KACA > ENCER

ABLASIO RETINA
HIPERMETROPIA

• Kelainan refraksi dimana sinar sejajar yang masuk


ke mata dalam keadaan istirahat (tanpa akomodasi)
akan di bias membentuk bayangan di belakang
retina
• PENYEBAB
- Aksial : sumbu aksial mata lebih pendek dari normal
- Refraktif : lengkung kornea & lensa lebih lemah
• KELUHAN
a. Kabur ketika melihat jauh, penglihatan
dekat kabur lebih awal.
b. Sering pusing kepala, sakit pada mata dan
kabur pada saat membaca lama (astenovia
akomodativa)
• PEMBAGIAN BERDSR BERAT UKURAN
- H. Ringan : +0,25 s/d +3.00 d
- H. Sedang : +3.25 s/d + 6.00 d
- H. Berat : > + 6.25 d
BENTUK HIPERMETROPIA
1. H. MANIFES : ( absolut & fakultatif)
Dapat dikoreksi dengan spheris (+) maksimal  6/6
2. H. LATEN :
- menunjukkan kekuatan tonus dari mm.Siliaris, akomodasi
masih aktif
- merupakan selisih antar hipermetrop totalis dan manifes
- secara klinis tidak manifes
3. H. TOTAL :
- Merupakan jumlah H.Manifes & H.Laten
H. MANIFES Fakultatif :

kelainan hipermetropi yang dapat dikoreksi


dengan akomodasi sekuatnya atau dengan lensa
sferis positif

H. MANIFES Absolut :

kelainan hipermetropik yang tidak dapat


dikoreksi dengan akomodasi sekuatnya
Pemeriksaan
1. Refraksi subyektif metode trial and error
2. Refraksi obyektif (retinoskop,
autorefraktometer)

penatalaksanaan
3. Kacamata
4. Lensa kontak

You might also like