You are on page 1of 19

ATRESIA RECTI +

ATRESIA ILEUM
Kasus
By Ny Maryati/ ♂ / 4 hari /10896804
> Dx pre ops : Atresia Recti +
Dekstrokardia
> Operasi : Reseksi ileum + stoma
ileum dan colon
> Dx post op: Atresia ileum type I +
Atresia Recti + Dekstrokardia

2
3
Ileum Terminal
Sekum

Kolon Asc. Valvula Bauhini


Appendiks
4
Atresia Rektum
> Tidak terbentuknya sebagian
atau seluruh rectum
> Anus terbentuk normal (1-3 cm)
> Lumen proximal rectum
terbentuk normal (sampai diatas
atau pada pubococcygeal line)
> Merupakan kelainan kongenital
saluran cerna yang sangat
jarang (1-2%)

5
Embriologi
Kloaka: Dilatasi dari bagian ujung
hindgut , berhubungan dengan allantois
dan ditutup oleh membran kloaka

6
Embriologi
Septum urorektal : pada minggu ke 6-7,
mesenkim diantara hindgut dan allantois
berproliferasi dan membentuk tonjolan
transversal yang membagi kloaka
menjadi sinus urogenital dan anorectal

7
A: Pembentukan septum urorektal
B: Lipatan lateral membagi kloaka dari sisi -sisi
C: Kombinasi A dan B 8
Embriologi
> Kegagalan perkembangan ceruk
anus atau deviasi dari septum
urorektal kearah dorsal

9
Etiologi
3 teori :
> Vascular accident pada minggu 13-14
> Genetis
> Infeksi  trombosis

10
Klasifikasi

11
Terapi
> Duhamel procedure
> PSARP

12
Atresia Ileum
> 95 % obstruksi usus pada 2
minggu pertama kehidupan
adalah akibat atresia usus
halus
> Sekitar 50% adalah atresia
ileum

13
Etiologi
> Sebagian besar karena
“vascular accident” intra
uterin  iskemia atresia
> Yang lain bisa karena
obstruksi intrauterin
(malrotasi, volvulus, hernia
interna)

14
Klinis
> Polihidramnion
> Tidak keluarnya mekoneum
(-/+)
> Muntah kehijauan
> Tanda obstruksi usus

15
Radiologis

16
Tipe
12% 23%

19% 20%

10% 16%

17
Terapi
> Reseksi
> Anastomosis primer atau
stoma

18
Terima Kasih !

You might also like