You are on page 1of 11

INDERA PERABA

(SKIN)
MEMBERS:
HARITSA DANTI
EVA NOVIANTI
KARTIKA MEILIANA
MERISA INDAH F.
LAUDITA RAHMI DINOVA
NOVIRI SYAHDI
Pengertian kulit
Kulit merupakan indra peraba yang disebut
Tangoreseptor , yang mampu menerima
rangsangan dari luar.
Kulit manusia terdiri atas epidermis dan dermis.
Kulit berfungsi sebagai alat ekskresi karena
adanya kelenjar keringat (kelenjar sudorifera)
yang terletak di lapisan dermis.
EPIDERMIS
Epidermis tersusun atas lapisan
tanduk (lapisan korneum) dan lapisan
Malpighi. Lapisan korneum
merupakan lapisan kulit mati, yang
dapat mengelupas dan digantikan
oleh sel-sel baru. Lapisan Malpighi
terdiri atas lapisan spinosum dan
lapisan germinativum. Lapisan
spinosum berfungsi menahan
gesekan dari luar. Lapisan
germinativum mengandung sel-sel
yang aktif membelah diri,
mengantikan lapisan sel-sel pada
lapisan korneum. Lapisan Malpighi
mengandung pigmen melanin yang
memberi warna pada kulit.
DERMIS
 Lapisan ini mengandung pembuluh  Pada suhu lingkunga tinggi (panas),
darah, akar rambut, ujung syaraf, kelenjar keringat menjadi aktif dan
kelenjar keringat, dan kelenjar pembuluh kapiler di kulit melebar.
Melebarnya pembuluh kapiler akan
minyak. Kelenjar keringat
memudahkan proses pembuangan air
menghasilkan keringat. Banyaknya dan sisa metabolisme. Aktifnya kelenjar
keringat yang dikeluarkan dapat keringat mengakibatkan keluarnya
mencapai 2.000 ml setiap hari, keringat ke permukaan kulit dengan
tergantung pada kebutuhan tubuh cara penguapan. Penguapan
dan pengaturan suhu. Keringat mengakibatkan suhu di permukaan kulit
mengandung air, garam, dan urea. turun sehingga kita tidak merasakan
Fungsi lain sebagai alat ekskresi panas lagi. Sebaliknya, saat suhu
lingkungan rendah, kelenjar keringat
adalah sebagai organ penerima
tidak aktif dan pembuluh kapiler di kulit
rangsangan, pelindung terhadap menyempit. Pada keadaan ini darah
kerusakan fisik, penyinaran, dan tidak membuang sisa metabolisme dan
bibit penyakit, serta untuk air, akibatnya penguapan sangat
pengaturan suhu tubuh. berkurang, sehingga suhu tubuh tetap
dan tubuh tidak mengalami
kendinginan. Keluarnya keringat
dikontrol oleh hipotamulus.
Penampang Kulit

Perasa sakit

Korpuskula
Pacini
BERDASARKAN PENAMPANG KULIT
o Kulit pada ujung jari, dahi
dan ujung lidah banyak
mempunyai reseptor
untuk merespons
sentuhan
o Antara rangsangan
tekanan dan sentuhan
berbeda. Setiap rangsang
tekanan akan selalu
memberikan rangsangan
berupa tekanan dan
sentuhan, hal sebaliknya
sentuhan tidak selalu
diikuti tekanan.
Pada kulit terdapat 2 macam
bentuk ujung saraf reseptor
kulit, yaitu:

1. reseptor berujung saraf


bebas
=> terdapat di seluruh
jaringan tubuh dan berfungsi
untuk mendeteksi rasa sakit.

2. reseptor dengan ujung saraf


berselubung
2. Reseptor dengan ujung saraf
berselubung

Contoh-contoh reseptor ujung saraf berselubung :


1. Korpuskula Pacini => reseptor tekanan kuat
2. Korpuskula Meissner=> reseptor sentuhan
3. Lempeng Merkel=>reseptor sentuhan dan tekanan
ringan
4. Ujung Saraf Krause=>reseptor dingin
5. Ujung Saraf Sekeliling Rambut => ujung saraf
peraba
6. Korpuskula ruffini=> reseptor panas
Penyakit Pada Kulit
1. Alergi = disebabkan oleh 5. Jerawat = disebabkan oleh
debu, bulu binatang, atau radang kulit yang menimbulkan
makanan bisul, meradang, dsb.
6. Ketombe = disebabkan infeksi
2. Eksim Susu = disebabkan
jamur, gangguan kelenjar
infeksi bakteri minyak.
3. Biduran = disebabkan 7. Epidermolysit bullosa=
alergi disebabkan oleh keturunan,
4. Panu = disebabkan oleh kelainan gen pada jaringan
Jamur Dhermatophyta antara kulit bagian atas dan
bagian tengah yang
menyebabkan kedua jaringan
tidak saling mengikat
CARA MENGATASI PENYAKIT
KULIT
Kulit perlu mendapat perawatan yang tepat agar senantiasa sehat. Berikut 4
langkah perawatan kulit yang sangat mendasar:
1. Makan Makanan Yang Mengandung Nutrisi
Kulit seperti juga organ tubuh lain, terdiri atas sel-sel yang berkembang dan
membutuhkan berbagai nutrisi. Nutrisi pada kulit digunakan untuk mengaktifkan
sirkulasi darah ke kulit, menjaga kelenturan dan kekencangan kulit serta
mencegah oksidasi lemak yang menyebabkan kulit menjadi kering.
2. Minum Air Putih Minimal 8 Gelas Setiap Hari
Air berfungsi sebagai media untuk mengangkut dan membuang zat-zat yang
tidak dibutuhkan tubuh dan mencegah kekeringan. Selain 8 gelas air segar setiap
hari, asupan cairan yang baik bagi kulit bisa didapatkan dari buah dan sayuran.
3. Berolahraga Dengan Teratur
Olahraga teratur 3 kali seminggu akan membantu kelancaran sirkulasi darah,
sehingga asupan nutrisi kulit terpenuhi.
4. Mandi Untuk Membersihkan Badan
Mandi secara teratur menggunakan sabun, bermanfaat menghilangkan lemak dan
kotoran pada permukaan kulit. Namun kita perlu berhati-hati dalam memilih
sabun, karena detergen yang terkandung di dalamnya cenderung meningkatkan
pH kulit sehingga dapat menyebabkan kekeringan pada kulit.
Penjelasan
Reseptor Korpuskula Pacini terletak di dermis dan
berbagai organ dalam.
Respetor indra yang di distribusikan ke seluruh otot
rangka dan tendon dinamakan PROPIOSEPTOR.
Regangan atau kontraksi otot memacu reseptor ini
untuk mengenali impuls saraf.

You might also like