Professional Documents
Culture Documents
Tegangan Normal
Konsep paling dasar dalam mekanika bahan adalah tegangan dan regangan. Konsep ini dapat diilustrasikan dalam bentuk yang paling sederhana seperti yang dijelaskan pada Gambar 1.1.
Iswandi, ST --- Analisa Struktur II 2
P L+d P P
P A
Jika batang ditarik dengan gaya P, maka tegangannya adalah tegangan tarik (tensile stress), jika gayanya mempunyai arah sebaliknya sehingga menyebabkan batang tersebut mengalami tekan, maka terjadi tegangan tekan (compressive stress)
Iswandi, ST --- Analisa Struktur II 4
Karena tegangan ini mempunyai arah yang tegak lurus penampang, maka disebut tegangan normal (normal stress). Jadi tegangan normal dapat berupa tarik atau tekan. Dengan demikian tegangan P : ..(1.1) pada batang adalah
A
Iswandi, ST --- Analisa Struktur II 5
Contoh 1.1 : Suatu batang perunggu mempunyai dua penampang berbeda yang dibebani oleh gaya aksial P1 dan P2 seperti tergambar. Hitunglah tegangan normal batang tersebut!
P1 = 200 kN 1 P2 = 300 kN L1 = 1 m t = 8 mm 1 100 mm t = 10 mm 2 150 mm
L2 = 1 m
100 mm
150 mm
Penyelesaian :
P1 P2 2 A2 2
Contoh 1.2 : Suatu batang terdiri atas tiga material yaitu baja, aluminium dan perunggu yang dihubungkan secara kaku. Beban aksial bekerja pada kedudukan seperti diperlihatkan pada gambar. Penampang batang berbentuk lingkaran. Hitunglah tegangan pada setiap bahan!
baja aluminium 30 kN d = 25 mm 1m d = 40 mm 20 kN 1m 35 kN perunggu d = 30 mm 1m
Iswandi, ST --- Analisa Struktur II 8
25 kN
Penyelesaian :
baja aluminium 30 kN da = 25 mm 1m da = 40 mm 20 kN 35 kN 1m perunggu dp = 30 mm 1m 25 kN
Pp
perunggu
25 kN
Pb
35 kN baja
perunggu
25 kN
Pa
aluminium
baja 20 kN 35 kN
perunggu
25 kN
Penyelesaian :
Pp 25 0
Pp 25 kN
Pb 35 25 0 Pb 10 kN
Pa 20 35 25 0
Pa 30 kN
10
P A
25.10 N p 35 MPa 2 A p 707 mm Pp
3
11